Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.uksw.edu//handle/123456789/13385
Title: | Kajian Makna Hidup terhadap Pandangan Paramedis dan Tokoh Agama tentang Pasien Kanker dari Perspektif Logoterapi Frankl |
Authors: | Lengkey, Irianto Putra |
Keywords: | makna hidup;penyakit kanker;pasien kanker |
Issue Date: | 2017 |
Publisher: | Program Studi Teologi FTEO-UKSW |
Abstract: | Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji makna hidup dari pandangan paramedis dan tokoh agama tentang pasien kanker di Rumah Sakit Ken Saras, Ungaran. Penelitian ini dimotivasi oleh fakta bahwa sebagian besar pasien kanker kehilangan makna hidup mereka. Penelitian ini menerapkan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif. Wawancara dan observasi digunakan untuk mengumpulkan data. Penelitian ini menunjukkan bahwa pasien kanker memerlukan dukungan dan pendampingan untuk dapat menemukan kembali makna hidup mereka. Dukungan dan pendampingan ini dapat mereka peroleh dari berbagai pihak, yakni keluarga, paramedis dan para tokoh agama. Tulisan ini diharapkan dapat membantu keluarga, paramedis dan tokoh agama untuk dapat memberikan dukungan dan pendampingan kepada pasien kanker sehingga mereka dapat menemukan kembali makna hidup mereka. Untuk tujuan ini, penulis fokus pada Rumah Sakit Ken Saras yang menangani pasien kanker. Penulis berharap bahwa hasil dari penelitian ini dapat menjadi referensi bagi keluarga, paramedis dan tokoh agama untuk memberikan dukungan dan pendampingan kepada pasien kanker dalam rangka menemukan makna hidupnya. |
URI: | http://repository.uksw.edu/handle/123456789/13385 |
Appears in Collections: | T1 - Theology |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
T1_712011025_Judul.pdf | Halaman judul | 1.29 MB | Adobe PDF | View/Open |
T1_712011025_Abstract.pdf | Abstract | 118.26 kB | Adobe PDF | View/Open |
T1_712011025_Isi.pdf | Isi | 2.21 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.