Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.uksw.edu//handle/123456789/13460
Title: Waktu dalam Kosmologi Orang Boti dalam di Timor Sebuah Studi dari Perspektif “Waktu Suci” Menurut Mircea Eliade
Authors: Konay, Aulia Wihelmina
Keywords: orang Boti Dalam;Sembilan Hari;Neon;kosmologi;waktu suci;Mircea Eliade
Issue Date: 2017
Publisher: Program Studi Teologi FTEO-UKSW
Abstract: Manusia, dari yang paling primitif hingga paling modern, adalah makhluk yang hidup di dalam waktu. Bagi manusia primitif, waktu selalu dipahami dalam arti kosmologis, karenanya ia (waktu) bersifat siklis, selalu berulang. Sementara itu bagi manusia modern, waktu dipahami secara mekanis dan linear. Artinya, memiliki awal dan akhir yang tidak dapat berulang kembali. Orang Boti Dalam di Timor adalah salah satu komunitas masyarakat tradisional yang hingga kini masih mempertahankan pandangan waktu kosmologis tentang waktu. Pandangan tersebut adalah Sembilan Hari (Neon) bukan tujuh hari, menurut pandangan waktu modern bahkan orang Atoni yang sudah menganut agama Kristen. Hasil penelitian atas pandangan kosmologis Orang Boti Dalam kemudian dianalisis dari perspektif “waktu suci” menurut pemikiran Mircea Eliade. Analisis tersebut mengasilkan dua temuan: Gereja perlu belajar dari etos kehidupan Orang Boti Dalam yang menghargai waktu sebagai sebuah pemberian Pencipta karenanya dibutuhkan suatu penelitian yang lebih mendalam tentang konsep waktu di dalam tradisi lokal sebagai kekayaan kultural.
URI: http://repository.uksw.edu/handle/123456789/13460
Appears in Collections:T1 - Theology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
T1_712013069_Judul.pdfHalaman judul1.09 MBAdobe PDFView/Open
T1_712013069_Abstract.pdfAbstract236.3 kBAdobe PDFView/Open
T1_712013069_Isi.pdfIsi2.38 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.