Peningkatan Keterampilan Proses Sains Menggunakan Model Inkuiri Terbimbing dan Performance Assesment pada Siswa XI IPA 1 SMA Kristen 1 Salatiga Tahun Ajaran 2016/2017

Abstract

Peneliitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan keterampilan proses sains siswa dengan model inkuiri terbimbing dan performance assessment serta penerapan model inkuiri terbimbing dan performance assessment pada siswa kelas XI IPA I SMA Kristen 1 Salatiga. Keterampilan proses sains yang diteliti terdiri dari keterampilan mengamati, berhipotesis, menanya, menerapkan konsep, berkomunikasi, dan melakukan praktikum dengan kriteria ketuntasan minimal untuk psikomotorik sebesar 73. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian tindakan kelas dengan teknik penelitian triangulasi data, berupa instrumen angket, lembar wawancara, lembar observasi, hasil performance assessment siswa, dan data pendukung berupa dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil keterampilan proses sains siswa mengalami peningkatan pada setiap siklus. Pada siklus pertama persentase dari keterampilan proses sains yang diperoleh adalah 63%. Siklus kedua presentase meningkat sebesar 3% menjadi 66%, dan siklus ketiga menjadi 78%. Persentase yang didapat tersebut termasuk ke dalam kategori baik. Data tersebut didukung dengan hasil persentase lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran yaitu sebesar 15% pada siklus I, 16% pada siklus II, dan 20% pada siklus III. Hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan dari 77% pada siklus I menjadi 87% pada siklus II dan III. Keterampilan proses sains siswa dapat dikembangkan menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan performance assessment. Model inkuiri terbimbing juga membiasakan siswa untuk berperan aktif dalam seluruh kegiatan pembelajaran dan praktikum yang dilakukan siswa, sehingga siswa tidak hanya memahami materi tetapi juga cakap menggunakan alat-alat laboratorium.

This research aims to understand the increase in skill the process of science students with a guided inquiry model and performance assessment and the implementation of guided inquiry model and performance assessment to students of class XI IPA Christian High School 1 Salatiga . Skills of the research process are studied consisting of observing, hypothesizing, questioning, applying concepts, communicating, and practicing with minimum criteria for psychomotor criteria for 73. The type of research used is classroom action research with data triangulation research technique, in the form of questionnaire instrument, interview sheet, observation sheet, student performance assessment result, and supporting data in the form of documentation. The results showed that the results of the students' science process skills experienced an increase in each cycle. In the first cycle the percentage of science-process skills acquired was 63%. The second cycle percentage increased by 3% to 66%, and the third cycle became 78%. The percentage earned is included in either category. The data is supported with the result of the percentage of observation sheet of learning implementation that is 15% in cycle I, 16% in cycle II, and 20% in cycle III. Student learning outcomes also increased from 77% in cycle I to 87% in cycle II and III. Student's science process skills can be developed using guided inquiry learning model with performance assessment. Guided inquiry models also familiarize students to play an active role in all learning activities and practicum conducted by students, so that students not only understand the material but also skillfully using laboratory tools.