Perbedaan Hasil Belajar IPA dengan Metode Mind Mapping dan Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) pada Siswa Sekolah Dasar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah perbedaan hasil belajar yang signifikan dengan menggunakan metode Mind Mapping dan metode Cooperative Integrative Reading and Composition (CIRC) ditinjau dari hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas 5 SD Negeri Polobogo 02 dan 01 Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang. Jenis penelitian yang digunakan adalah bentuk penelitian eksperimen semu (quasi eksperimental research) dengan desain Pretest-Posttest. Populasi penelitian yaitu siswa kelas 5 SD Negeri Polobogo 2 sebagai kelompok eksperimen berjumlah 22 siswa dan siswa kelas 5 SD Negeri Polobogo 1 sebagai kelompok kontrol berjumlah 15 siswa.Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, dokumentasi, dan tes. Validitas instrumen dihitung dengan Product moment dan reliabilitas dengan Cronbanch’s Alpha. Pengujian prasyarat menggunakan uji normalitas dan uji homogenitas. Metode analisis data yang digunakan adalah uji t (independent sample t-test). Hasil penelitian menunjukan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan terhadap hasil belajar IPA dengan penerapan metode Mind Mapping dan metode CIRC di kelas 5 SDN Gugus Kecamatan Getasan. Hasil uji t nilai Posttest diperoeh nilai t hitung < t tabel (0,788 < 2,03011) dan nilai signifikansinya lebih besar dari 0,05 (0,436 > 0,05). Dari hasil tersebut maka Ho diterima dan Ha ditolak, sehingga dapat disimpulkan tidak ada perbedaan hasil belajar IPA siswa kelas V antara SD Negeri Polobogo 02 dengan metode Mind Mapping dan SD Negeri Polobogo 01 Dengan metode Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC).