Upaya Peningkatan Proses Pembelajaran dan Hasil Belajar IPA Melalui Model Discovery Learning Berbantuan Media Benda Konkret Siswa Kelas 5 SD Negeri 1 Kebonagung Semester II Tahun Pelajaran 2014/2015

Abstract

Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah pembelajaran IPA yang disampaikan oleh guru kelas 5 masih cenderung menggunakan pembelajaran yang konvensional dan guru kurang memanfaatkan media pembelajaran menjadikan siswa sulit memahami materi pelajaran, sehingga mempengaruhi hasil belajar IPA rendah. Kondisi ini ditunjukkan dengan perolehan nilai siswa yang berada dibawah KKM (65) sebanyak 55,5%. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk meningkatkan proses pembelajaran dan hasil belajar IPA melalui model pembelajaran discovery learning berbantuan media benda konkret pada siswa kelas 5 SD Negeri 1 Kebonagung Tahun Pelajaran 2014/2015. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan menggunakan desain penelitian Kemmis dan Mc.Taggart yang terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Penelitian ini terdiri dari 2 siklus, siklus I terdiri dari 3 kali pertemuan dan siklus II terdiri dari 3 pertemuan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas 5 SD Negeri 1 Kebonagung yang berjumlah 22 siswa, terdiri dari 10 laki-laki dan 12 perempuan. Teknik pengumpulan data berupa teknik tes dan non tes. Teknik tes berupa soal evaluasi sedangkan teknik non tes berupa lembar observasi serta dokumentasi. Pada penelitian ini, pembelajaran mengacu pada langkah-langkah model discovery learning meliputi (1) Pemberian rangsangan, (2) Identifikasi masalah dan Merumuskan hipotesis, (3) Pengumpulan data, (4) Pengolahan data, (5) Pembuktian, (6) Menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan proses pembelajaran melalui hasil observasi aktivitas guru pada kondisi awal sebesar 43,48%, siklus I mencapai 77,65%, dan siklus II mencapai 89,02%. Kemudian rata-rata aktivitas siswa pada kondisi awal sebesar 34,72%, siklus I mencapai 76,67%, dan siklus II mencapai 89,17%. Sedangkan hasil belajar IPA juga mmmeningkat dengan rincian rata-rata nilai sebagai berikut: pada kondisi awal nilai rata-rata adalah 60,23 dengan presentase ketuntasan 45,5% atau 10 siswa tuntas. Pada siklus I nilai rata-rata menjadi 71,82 dengan presentase ketuntasan 68,18% atau 15 tuntas. Siklus II rata-rata 87,5 dengan presentase ketuntasan 100% atau 22 tuntas. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model Discovery Learning berbantuan media benda konkret dapat meningkatkan proses Pembelajaran dan hasil belajar IPA siswa kelas 5 SD Negeri 1 Kebonagung Semester II Tahun Pelajaran 2014/2015.