Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Metode Group Investigation (GI) pada Siswa Kelas IV SD N Kalisari 3 Kecamatan Kradenan Kabupaten Grobogan Semester II Tahun Pelajaran 2014/2015

Abstract

Latar belakang masalah penelitian ini adalah pembelajaran IPA masih dilaksanakan dengan pembelajaran yang bersifat informatif atau hanya transfer ilmu pengetahuan dari guru ke siswa sehingga siswa belum terlibat aktif dalam proses pembelajaran, dan siswa masih ramai, bicara sendiri, Kondisi yang demikian menjadikan siswa sulit untuk memahami materi pelajaran, sehingga menjadikan hasil belajar IPA rendah, hal ini ditunjukkan dengan perolahan nilai siswa yang berada di bawah KKM (60) sebanyak 70%. Tujuan penelitian adalah untuk meningkatkan hasil belajar IPA melalui model pembelajaran kooperatif metode group investigation (GI) tentang pokok bahasan sumber bunyi dan perubahan bunyi pada alat musik pada semester II tahun ajaran 2014-2015. Jenis Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan Model dari Kemmis dan Mc. Tagart yang terdiri dari 3 tahapan perencanaan, tahap implementasi, dan tahap refleksi. Penelitian ini terdiri dari 2 siklus, siklus I terdiri dari 3 kali pertemuan dan siklus II terdiri dari 3 kali pertemuan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Kalisari 3 yang berjumlah 30 siswa, terdiri dari 13 siswa perempuan dan 17 siswa siswa laki-laki. Teknik pengumpulan data berupa teknik tes (tes formatif), observasi, dan dokumentasi. Dalam penelitian ini, pembelajaran mengacu pada langkah-langkah metode Group Investigation (GI) yang terdiri dari 6 tahapan groping (mengidentifikasi murid dalam kelompok), Planing (merencanakan tugas yang akan diberikan), Investigation (melaksanakan investigasi), Organizing (menyimpan laporan akhir), Presenting (mempresentasikan laporan akhir), Evaluating (evaluasi). Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan deskriptif komparatif. Hasil Penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan hasil belejar IPA siswa kelas IV SDN Kalisari 3 Kecamatan Kradenan Kabupaten Grobogan setelah menerapkan model pembelajaran kooperatif metode Group Investigation (GI). Hal ini Nampak Pada perbandingan ketuntasan hasil belajar siswa kondisi awal (pra siklus ) sebesar 30% meningkat pada Siklus I yakni 60% atau 18 siswa tuntas. Pada akhir siklus II juga terlihat bahwa hasil belajar siswa meningkat menjadi 90%. Penelitian dikatakan berhasil karena sudah dapat mencapai indikator kinerja yaitu ≥ 80% siswa tuntas.