Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.uksw.edu//handle/123456789/17093
Title: Pengaruh Fungsi Manajemen terhadap Kinerja Petani pada Program Kebun Bibit Rakyat (KBR) di Desa Bageng Kecamatan Gembong Kabupaten Pati
Other Titles: Management Functions Effect on Farmers Performance in Kebun Bibit Rakyat (KBR) Program in Bageng Village Gembong District Pati Regency
Authors: Putri, Tria
Keywords: fungsi manajemen;kinerja petani;Kebun Bibit Rakyat (KBR)
Issue Date: 2018
Publisher: Program Studi Agribisnis FPB-UKSW
Abstract: Saat ini lahan kritis menjadi masalah yang cukup serius di Indonesia, dimana jumlah lahan kritis di Indonesia semakin bertambah. Oleh karena itu pemerintah BPDAS (Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai) melakukan upaya rehabilitasi lahan dengan dibuatnya program Kebun Bibit Rakyat (KBR). Implementasi program berupa penanaman bibit dalam jumlah yang besar yang prosesnya dilakukan secara swakelola oleh kelompok tani ‘Karya Utama Bageng’ di Desa Bageng Kecamatan Gembong Kabupaten Pati. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh fungsi manajemen yang meliputi: perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), pelaksanaan (actuating), pengawasan (controlling) terhadap kinerja petani pada program Kebun Bibit Rakyat (KBR). Jumlah responden dalam penelitian ini adalah 31 orangyang diambil secara purposive sampling. Teknik analisis pada penelitian ini adalah uji regresi linier berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa fungsi manajemen yang meliputi pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan berpengaruh signifikan terhadap kinerja petani. Sedangkan fungsi manajemen perencanaan tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja petani.
Nowadays, degraded land becomes a quite serious issue in Indonesia, where the numbers of degraded land in Indonesia keep increasing. Therefore, BPDAS (Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai) government conducts an effort of land rehabilitation by creating Kebun Bibit Rakyat (KBR) program. The implementation of the program is like planting a large number of seeds which process is done by self-management (swakelola) of farmer group called ‘Karya Utama Bageng’ in Bageng village, Gembong district, Pati regency. The purpose of this study is to analyze the effect of management functions, such as: planning, organizing, actuating/implementing, and controlling toward farmers' performance on Kebun Bibit Rakyat (KBR) program. The number of respondents in this research is 31 participants who are chosen using purposive sampling. The analysis technique in this study is multiple linear regression test. The analysis result shows that management functions which cover organizing, actuating, and controlling effects on farmers performance significantly. While planning doesn't have significant effect on farmers performance.
URI: http://repository.uksw.edu/handle/123456789/17093
Appears in Collections:T1 - Agribusiness

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
T1_522014069_Judul.pdfHalaman Judul2.42 MBAdobe PDFView/Open
T1_522014069_BAB I.pdfBAB I465.53 kBAdobe PDFView/Open
T1_522014069_BAB II.pdfBAB II863.37 kBAdobe PDFView/Open
T1_522014069_BAB III.pdfBAB III712.53 kBAdobe PDFView/Open
T1_522014069_BAB IV.pdfBAB IV1.48 MBAdobe PDFView/Open
T1_522014069_BAB V.pdfBAB V214.14 kBAdobe PDFView/Open
T1_522014069_Daftar Pustaka.pdfDaftar Pustaka564.34 kBAdobe PDFView/Open
T1_522014069_Lampiran.pdfLampiran2.05 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.