Asas Keseimbangan dalam Perjanjian Perparkiran

Abstract

Skripsi ini berjudul “ASAS KESEIMBANGAN DALAM PERJANJIAN PERPARKIRAN”. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui konsep perjanjian perparkiran dan bagaimana penerapan asas keseimbangan tersebut dalam perjanjian perparkiran. Asas keseimbangan merupakan hal yang penting yang harus ada dalam setiap perjanjian. Dalam perjanjian perparkiran dikenal dengan adanya klausula baku, dalam klausula baku yang biasanya diterapkan oleh pelaku usaha tidak memenuhi asas keseimbangan dimana banyak dijumpai dalam perjanjian perparkiran konsumen selalu berada dalam posisi yang lemah karena pelaku usaha berlindung dibawah klausula baku yang mereka buat dengan tidak mau bertanggung jawab atas kehilangan dan kerusakan kendaraan konsumen, hal itu membuat kedudukan antara para pihak tidak seimbang. Dengan hal ini diharapkan dapat memberikan kesadaran pada pelaku usaha bahwa dalam melakukan perjanjian dalam hal ini perjanjian perparkiran juga perlu menerapkan asas keseimbangan, agar posisi seimbang, baik dari konsumen ataupun pelaku usaha. Tidak ada ketimpangan kedudukan, pemenuhan hak dan kewajiban juga seimbang. Seharusnya pelaku usaha mau bertanggung jawab atas kerugian yang dialami konsumen.