Perbedaan Hasil Belajar Matematika yang Diajar dengan Metode Ekspositori dan Metode Discovery Kelas VII SMP Negeri 2 Tuntang Kabupaten Semarang

Abstract

Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 2 Tuntang Kabupaten Semarang dengan tujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa kelas VII C sebagai kelas eksperimen yang diajar dengan menggunakan metode discovery dan hasil belajar siswa kelas VII D sebagai kelas kontrol yang diajar dengan menggunakan metode ekspositori. Penelitian ini termasuk dalam penelitian eksperimen sungguhan. Sebelum memberikan perlakuan kepada kedua sampel, peneliti memberikan pretest untuk mengukur kemampuan awal siswa. Setelah diberikan perlakuan, kedua kelas diberikan posttest untuk mengetahui kemampuan akhir siswa. Berdasarkan uji t yang dilakukan, didapatkan nilai signifikan sebesar 0,026 kurang dari 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siswa yang diajar dengan metode discovery dan ekspositori. Hal ini diperkuat dengan nilai rata-rata siswa diajar dengan menggunakan metode discovery sebesar 82,1 dan rata-rata siswa yang diajar dengan menggunakan metode ekspositori debesar 71,9. Hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan metode discovery lebih baik dibanding hasil belajar siswa yang diajar menggunakan metode ekspositori.