Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.uksw.edu//handle/123456789/19782
Title: | Pengaruh Pelapisan Menggunakan Tepung Karagenan dan Lilin Lebah terhadap Kualitas Buah Pisang Cavendish Selama Penyimpanan |
Other Titles: | The Effect of Coating Using Carrageenan Powder and beeswax on the Quality of Cavendish Bananas During Storage |
Authors: | Saranggi, Felicia Josephin |
Keywords: | karagenan;lilin lebah;pisang cavendish;pelapisan;pascapanen |
Issue Date: | 2019 |
Publisher: | Program Studi Agroekteknologi FPB-UKSW |
Abstract: | Pisang Cavendish merupakan buah yang rentan mengalami kerusakan selama penyimpanan. Berdasarkan hal tersebut penanganan pascapanen yang baik diperlukan untuk menghambat kerusakan buah selama penyimpanan. Pelapisan pada buah atau dikenal dengan edible coating merupakan salah satu bentuk penanganan pascapanen. Dalam penelitian ini pelapis yang digunakan adalah emulsi lilin lebah dan tepung karagenan. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan lilin lebah dan tepung karagenan sebagai bahan dasar pelapis serta memperoleh konsentrasi yang tepat untuk menghambat penurunan kualitas pisang cavendish selama penyimpanan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dimana terdapat 7 perlakuan dan 4 ulangan. Konsentrasi lilin lebah yang digunakan adalah 0%; 2%; 3%; dan 4%. Konsentrasi tepung karagenan yang digunakan adalah 0%; 2%; 3% dan 4%. Analisis data menggunakan ANOVAdan uji lanjut yang digunakan adalah kontras ortogonal. Parameter yang diukur meliputi laju respirasi, kadar air, susut bobot, kekerasan buah, kandungan vitamin C, kandungan gula reduksi, dan warna buah. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tepung karagenan 2% merupakan pelapis dan konsentrasi terbaik untuk menghambat penurunan kualitas buah yang meliputi kadar air dan kekerasan buah. Cavendish banana is a fruit that is prone to damage during storage. The good postharvest handling is needed to inhibit fruit damage during storage. Coating on the fruit or known as edible coating is one form of postharvest handling. In this study the coatings used were beeswax emulsion and carrageenan flour. The aim of the study was to determine the effect of using beeswax and carrageenan flour as a base coating material and obtain the right concentration to inhibit the decrease in the quality of cavendish bananas during storage. This study used a Randomized Complete Block Design (RCBD) in which there were 7 treatments and 4 replications. The concentration of beeswax used is 0%; 2%; 3%; and 4%. The concentration of carrageenan flour used is 0%; 2%; 3% and 4%. Data analysis using Analyse Of Varian (ANOVA) and the further test used is orthogonal contrast. Parameters measured included respiration rate, water content, weight loss, fruit hardness, vitamin C content, reducing sugar content, and fruit color. The results of this study indicate that 2% carrageenan flour is the best coating and concentration to inhibit fruit quality degradation which includes moisture content and fruit hardness. |
Description: | Tidak diijinkan karya tersebut diunggah ke dalam aplikasi Repositori Perpustakaan Universitas karena telah publikasi di Prosiding Konser Karya Ilmiah Nasional (KKIN), No. ISSN 2460-5506, tanggal 13 September 2018 dengan tema: Peluang dan Tantangan Pembangunan Pertanian Berkelanjutan di Era Global dan Digital. |
URI: | https://repository.uksw.edu/handle/123456789/19782 |
Appears in Collections: | T1 - Agroecotechnology |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
T1_512014065_Abstract.pdf | Abstract | 228.03 kB | Adobe PDF | View/Open |
T1_512014065_Full text.pdf Restricted Access | Full text | 3.77 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.