Karakter Morfologi, Fitokimia, dan Distribusi Pittosporum moluccanum di Taman Nasional Gunung Merbabu

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengamati morfologi dan klasifikasi tumbuhan P. moluccanum, 2) menganalisis jenis senyawa fitokimia apa saja yang terkandung dalam tumbuhan P. moluccanum, dan 3) menganalisis tingkat kehijauan (NDVI) dan kesuburan tanaman (EVI) tumbuhan P. moluccanum. Metode penelitian yang digunakan adalah, observasi terhadap morfologi dan klasifikasi tumbuhan dengan cara studi lapang dan studi pustaka, uji senyawa Fitokimia sampel dengan melakukan preparasi sampel, penapisan kimia, dan deteksi senyawa aromatik dan quercetin, dan penginderaan jarak jauh citra satelit landsat 8.0 OLI. Hasil penelitian morfologi dan anatomi menunjukkan bahwa hasil pengamatan pada tumbuhan memiliki ciri-ciri yang sama dengan tumbuhan yang ada dalam pustaka. Sedangkan uji senyawa fitokimia menunjukkan dalam daun dan buah terdapat senyawa flavonoid, tanin, saponin, steroid, dan alkaloid. Senyawa-senyawa tersebut diketahui memiliki banyak fungsi untuk obat-obatan. Analisis NIR memperlihatkan sampel daun dan buah terdeteksi memiliki senyawa aromatik (minyak atsiri) yang banyak digunakan sebagai bahan baku mimyak wangi atau kosmetik. Hasil penginderaan jarak jauh dengan menggunakan NDVI diwilayah Selo, Boyolai menghasilkan nilai indeks vegetasi maksimum 0,464, artinya daerah tersebut memiliki tingkat kehijauan yang cukup tinggi, sedangkan EVI yang digunakan untuk melihat tingkat kesehatan dan kesuburan tumbuhan pada bulan Agustus 2018 menunjukkan angka yang sama, yaitu 0,464, artinya tumbuhan dalam kondisi sehat. Penginderaan jarak jauh dengan citra satelit ini membantu menganalisis sebaran tanaman sampel ditempat yang luas.