Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Brand Loyalty Singkong Keju D-9

Abstract

Loyalitas merek adalah kelekatan konsumen pada nilai yang tinggi dari suatu merek, dengan kelekatan yang dibangun ini maka konsumen akan menolak segala strategi yang dilakukan competitor merek. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Mendeskripsikan gambaran umum karakteristik responden singkong keju D-9. 2) Mengetahui hubungan kualitas produk, persepsi harga, promosi, brand image dan brand trust dengan brand loyalty di singkong keju D-9. Metode penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Responden penelitian ini adalah konsumen singkong keju D9 sebanyak 55 orang yang ditetapkan denga accidental sampling. Data yang digunakan adalah data sekunder dan data primer. Data primer dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner yang telah diuji reliabilitas dan validitasnya. Analisis data yang digunakan adalah korelasi rank spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gambaran umum karakteritik responden didapatkan jenis kelamin laki-laki dan perempuan dikatakan seimbang karena memiliki selisih yang tidak begitu jauh, dengan umur 40-44 tahun; pekerjaan terbanyak adalah mahasiswa, wiraswasta, dan pegawai negeri; pendapatan per bulan terbanyak Rp 5.000.000,00 ke bawah; jumlah pembelian dalam satu bulan terbanyak 2 kali; tujuan pembelian yaitu untuk dikonsumsi pribadi dan oleh-oleh. Persepsi harga, brand image, dan brand trust memiliki hubungan yang sedang dan positif dengan brand loyalty.

Brand loyalty is the attachment of consumers to the high value of a brand, with the attachment that is built, the consumer will reject any strategy that is done by brand competitors. The purpose of this research is 1) Describe the general description of the characteristics of respondents singkong keju D9. 2) Knowing the relationship between product quality, price perception, promotion, brand image and brand trust with brand loyalty in singkong keju D9. This research method is quantitative descriptive. Respondents of this research were 55 consumers of singkong keju D9 which were determined by accidental sampling. The data used are secondary data and primary data. Primary data is collected through the distribution of questionnaires that have been tested for reliability and validity. Analysis of the data used is the Spearman rank correlation. The results showed that the general description of the respondents' characteristics showed that the gender of men and women were said to be balanced because they had a difference that was not so far away, with ages 40-44 years old; the most jobs are students, entrepreneurs, and civil servants; most monthly income of Rp 5,000,000.00 and below; the most number of purchases in one month is 2 times; the purpose of purchase is for personal consumption and souvenirs. Price perception, brand image, and brand trust have a moderate and positive relationship with brand loyalty.