Faktor Pengaruh Perdagangan Indonesia-Jepang Tahun 2009-2013 Kaitannya dengan Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA)

Abstract

Pada tahun 2008, Indonesia dan Jepang menyatukan kepentingan dan menyepakati kerjasama perdagangan IJEPA (Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement) tentang perdagangan bebas dan kerjasama ekonomi. Namun tahun yang sama terjadi krisis ekonomi global dan penurunan perdagangan di antara keduanya. Tetapi pada tahun 2009 dengan cepat terjadi surlplus perdagangan Indonesia dan Jepang selama lima tahun. Penelitian ini mencari dan menjelaskan faktor-faktor yang menyebabkan hal tersebut terjadi. Penelitian ini menggunakan pendekatan analisis kualitatif dengan metode penulisan yang digunakan adalah metode deskriptif eksplanatif.

Faktor perdagangan antara Indonesia dan Jepang pada tahun 2009-2013 disebabkan karena adanya ledakan harga komoditas pada tahun 2000 yang diakibatkan karena pertumbuhan ekonomi China dan permintaan produk migas seperti batubara yang membuat nilai perdagangannya naik. Faktor lain adalah gempa bumi Jepang pada 2011 yang membuat Jepang mengimpor untuk memenuhi kebutuhan energinya. Selain itu, dalam perjanjian IJEPA tidak semua pelaku usaha mengetahui manfaat dari perjanjian ini sehingga IJEPA tidak berdampak maksimal.