Penggunaan Metode Kooperatif untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika pada Siswa Kelas IV Semester 2 SDN Simbangdesa 01 Kecamatan Tulis Kabupaten Batang Tahun Pelajaran 2011/2012.

Abstract

Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa dalam pembelajaran matematika materi operasi hitung pecahan belum mencapai yang ditentukan. Hal ini mendorong untuk dilakukan penelitian terhadap masalah yang muncul dalam pembelajaran di kelas. dari 15 siswa yang mengikuti tes, ada 11 ( 73,33 %) siswa yang belum mencapai KKM. Hal ini terjadi karena siswa acuh tak acuh dan tidak tertarik terhadap pembelajaran. Ada 11 siswa mendapat nilai di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM=63) matematika materi operasi hitung pecahan. Adapun Kriteria Ketuntasan Minimal nilai siswa adalah 63, dan nilai rata-rata kelas juga di bawah KKM, yaitu 58,87. Masalah yang dirumuskan sebagai berikut: apakah dengan penggunaan metode kooperatif dapat meningkatkan hasil belajar matematika pada siswa kelas IV semester 2 SDN Simbangdesa 01 Kecamatan Tulis Kecamatan Tulis Kabupaten Batang tahun pelajaran 2011/2012. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau (classroom action research). Model PTK yang digunakan adalah model spiral dari Kemmis, S. dan Mc Taggart, R dengan menggunakan 2 siklus, masing-masing siklus terdiri dari 3 tahap yakni 1) perencanaan tindakan (planning), 2) pelaksanaan tindakan (action) dan pengamatan (observation), dan 3) refleksi (reflection). Subyek penelitian adalah siswa kelas IV SD Negeri Simbangdesa 01 Kecamatan Tulis Kabupaten Batang sebanyak 15 siswa. Teknik pengumpulan data dengan teknik tes dan teknik observasi. Adapun instrumen penelitiannya dengan menggunakan butir-butir soal dan lembar observasi. Teknik analisis yang digunakan adalah deskriptif komparatif yang meliputi jumlah, rata-rata, skor minimal-maksimal, persentase, membandingkan dan grafik/diagram. Hasil penelitian ini menunjukkan Penggunaan Metode Kooperatif dapat Meningkatkan Hasil BelajarMatematika pada Siswa Kelas IV Semester 2 SDN Simbangdesa 01 Kecamatan Tulis Kabupaten Batang Tahun Pelajaran 2011/2012. Hal ini nampak pada peningkatan rata – rata prestasi belajar siswa yakni pada kondisi prasiklus nilai rata-rata 58,87 siklus I naik menjadi 66,87 dan siklus 2 naik lagi menjadi 76. Ada peningkatan rata-rata sebesar 13,58% dan 29,10%. Nampak ada peningkatan ketuntasan belajar siswa yakni pada kondisi prasiklus tuntas 26,67%, pada siklus 1 naik 66.67 % dan siklus 2 naik lagi menjadi 86,67 %. Ada peningkatan ketuntasan sebesar 150% dan 225%. Nampak ada peningkatan skor minimal siswa yakni pada kondisi prasiklus skor minimal 52 siklus 1 naik menjadi 60 dan siklus 2 naik lagi menjadi 62. Ada peningkatan skor minimal 15,38% dan 19,23%. Nampak ada peningkatan skor maksimal siswa yakni pada kondisi prasiklus 70 siklus 1 naik menjadi 78 dan siklus 2 naik lagi menjadi 92. Ada peningkatan skor maksimal 11,42% dan 31,43 %. Hasil penelitian ini menyarankan bahwa guru hendaknya menerapkan metode pembelajaran kooperatif dalam pembelajaran matematika untuk meningkatkan hasil belajar siswa.