Perbedaan Motivasi Berwirausaha Antara Wirausaha Etnis Tionghoa dan Wirausaha Etnis Jawa di Kota Salatiga

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan motivasi berwirausaha antara wirausaha etnis Tionghoa dan wirausaha etnis Jawa yang ada di Kota Salatiga. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Subjek penelitian berjumlah 100 wirausaha yang dibagi menjadi 2 yaitu 50 wirausaha etnis Tionghoa dan 50 wirausaha etnis Jawa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dalam bentuk skala likert yang mengukur motivasi berwirausaha. Berdasarkan hasil penelitian menggunakan uji t test adalah 2868 > 1.66 dengan signifikansi < 0.05, dengan demikian hipotesis nol (H0) dalam penelitian ini ditolak dan hipotesis alternative (Ha) diterima. Berarti terdapat perbedaan motivasi berwirausaha antara wirausaha etnis Tionghoa dan wirausaha etnis Jawa di Kota Salatiga. Dalam hal ini nilai rata-rata motivasi berwirausaha wirausaha etnis Tionghoa lebih tinggi dibandingkan wirausaha etnis Jawa.

This study aims to determine whether there are differences in entrepreneurship motivation between ethnic Chinese entrepreneurs and Javanese ethnic entrepreneurs in Salatiga City. This research is a quantitative research. The research subjects totaled 100 entrepreneurs divided into 2 namely 50 ethnic Chinese entrepreneurs and 50 Javanese ethnic entrepreneurs. The sampling technique used was purposive sampling. The measuring instrument used in this study was a questionnaire in the form of a Likert scale that measures entrepreneurial motivation. Based on the results of the study using the t test was 2868 > 1.66 with a significance < 0.05, thus the null hypothesis (H0) in this study was rejected and the alternative hypothesis (Ha) was accepted. It means that there are differences in entrepreneurship motivation between Chinese ethnic entrepreneurs and Javanese ethnicentrepreneurs in Salatiga City. In this case the average value of ethnic Chineseentrepreneurship motivation is higher than Javanese ethnic entrepreneurship.