Tingkat Kepuasan Masyarkat terhadap Fungsi Taman Kota sebagai Ruang Terbuka Hijau Kota Salatiga: Studi Taman Kota Bendosari dan Taman Tingkir Kota Salatiga

Abstract

Taman Kota sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH) merupakan area hijau yang dapat dimanfaatkan penduduk kota untuk melakukan berbagai kegiatan sosial. Sebuah kota minimal harus memenuhi tiga puluh persen RTH guna mendukung kelestarian alam di perkotaan. Kota Salatiga Memiliki dua Taman Kota yakni Taman Tingkir dan Taman Kota Bendosari untuk menunjang ketersedian RTH dengan masing-masing luas taman 1 dan 4 hektar. Jika dibandingkan dengan luas Salatiga yakni sebesar 5.678 hektar maka taman kota baru memenuhi 0,0008 persen dari 1.703 hektar RTH Salatiga yang harus dipenuhi. Kementrian Pekerjaan Umum membuat peraturan Nomor: 05/PRT/M/2008 mencakup 11 fungsi RTH agar masyarakat sebagai subjek dan objek pembangunan taman dapat merasakan fungsi dari Taman Kota Salatiga. Tujuan dari penelitian ini untuk mejelaskan tingkat kepuasan masyarakat terhadap Fungsi Taman Kota Salatiga Menurut Permen PU 2008. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan Kuantitatif dan jenis penelitian Eksplanatif. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang dibagikan langsung kepada pengunjung taman Kota Salatiga. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa masyarakat kota Salatiga tidak puas akan fungsi utama mencakup Sirkulasi Udara, pengatur Iklim, peneduh, Produsen Oksigen, Penyerap Air Hujan, Penyedia Habitat Satwa, Penyerap Polutan, Penahan angin dan fungsi tambahan mencakup Sosial Budaya, Ekonomi, dan estetika. Ketidakpuasan masyarakat terhadap fungsi taman dapat menjadi acuan pemerintah Kota Salatiga yakni Dinas terkait untuk meningkatkan fungsi Taman Kota agar kedepannya fungsi taman kota dapat terpenuhi.

City Park as an Open Space (RTH) Green is a green area that can be utilized by city residents to carry out various social activities. A city must meet a minimum of thirty percent of green space to support environmental sustainability in urban areas. Salatiga City has two city parks namely Tingkir Park and Bendosari City Park to support the availability of green space with an area of 1 and 4 hectares respectively. When compared with Salatiga's area of 5,678 hectares, the new city park meets 0,0008 percent of 1,703 hectares of Salatiga green space that must be met. The Ministry of Public Works made regulation Number: 05 / PRT / M / 2008 covering the 11 function of green space so that the community as the subject and object of park development can feel the function of the Salatiga City Park. The purpose of this study is to explain the level of community satisfaction with the function of the Salatiga Municipal Park According to the Permen PU 2008. The approach in this study uses quantitative and explanative research types. Data collection using a questionnaire that was distributed directly to visitors to the Salatiga City park. The results showed that the Salatiga city community was not satisfied with its main functions including Air Circulation, Climate Regulator, Shade, Oxygen Producers, Rain Water Absorbers, Animal Habitat Providers, Pollutant Absorbers, Windbreaks and additional functions including Socio-Cultural, Economic and Aesthetic. Public dissatisfaction with the function of the park can be a reference for the Salatiga City Government, which is the related office to improve the function of the City Park so that in the future the function of the city park can be fulfilled.