Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.uksw.edu//handle/123456789/21987
Title: Implementasi Program Padat Karya Tunai sebagai Kebijakan Penanggulangan Dampak COVID-19 di Kelurahan Kauman Kidul
Authors: Tarigan, Edo Yan Putra
Keywords: COVID-19;kebijakan;padat karya tunai;implementasi
Issue Date: 23-Oct-2021
Abstract: Persoalan perekonomian yang diakibatkan oleh COVID-19 dapat dilihat melalui turunnya daya beli di tengah-tengah masyarakat, hal ini disebabkan oleh pemutusan hubungan kerja terhadap masyarakat sehingga menganggur dan tidak memiliki pendapatan. Kelurahan Kauman Kidul Kota Salatiga tercatat memiliki jumlah masyarakat terdampak COVID-19 secara sosial ekonomi berjumlah 383 orang, mulai dari kehilangan pekerjaan dan mengalami turunnya pendapatan, hal ini mengakibatkan daya beli di tengah-tengah masyarakat mengalami penurunan. Demi terjaganya daya beli di tengah-tengah masyarakat Pemerintah Kota Salatiga menginstruksikan setiap kelurahan di Kota Salatiga untuk melaksanakan pembangunan sarana prasarana kelurahan dengan pola padat karya. Pola ini dimaksudkan sebagai upaya untuk menjaga dan meningkatkan daya beli masyarakat Kota Salatiga. Riset ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana program padat karya tunai di implementasikan dan dalam penelitian ini, metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan jenis deskriptif serta menggunakan teori Implementasi Kebijakan Publik Edward III. Teknik pengambilan data dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan di implementasikannya program padat karya tunai di kelurahan Kauman Kidul dapat menanggulangi persoalan ekonomi masyarakat terdampak COVID-19 di kelurahan kauman kidul, hal ini ditandai dengan terlibatnya masyarakat sebagai pekerja dalam program padat karya dan melalui pekerjaan tersebut, masyarakat yang sebelumnya tidak memiliki pendapatan kini dapat memiliki pendapatan dengan demikian melalui pendapatan tersebut dapat meningkatkan dan menjaga daya beli masyarakat kembali.
The extraordinary development of social media, especially Youtube and Instagram, makes users unconsciously start to follow the life moments of other social media users, they will start comparing their lives with the lives of other social media users so they will feel anxious if left behind from developing information and trends among them. Anxiety because of the fear of being left behind by the developing information is termed FOMO (Fear Of Missing Out). This study aims to see the effect of using YouTube and Instagram on FOMO in Generation Z of Salatiga. This study uses multiple linear regression analysis techniques with a total of 397 respondents.Based on the results of the hypothesis test, the probability value F calculated (sig) 0.00 <0.05, based on the regression coefficient test (t test) shows that the probability value t (sig) ) X1 is 0.01 <0.05 with the unstandardized coefficient of B is positive, meaning that X1 (Youtube) has a significant positive effect on Y (FOMO), it can be concluded that H0 is rejected and H1 is accepted. For this reason, it can be said that there is an effect of using Yotube and Instagram on FOMO in Generation Z in Salatiga. The results of the research on the effect of using Youtube and Instagram on FOMO amounted to 27.7% and the rest was influenced by other factors outside the use of Youtube and Instagram.
URI: https://repository.uksw.edu/handle/123456789/21987
Appears in Collections:T1 - Sociology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
T1_352017029_BAB I.pdf291.28 kBAdobe PDFView/Open
T1_352017029_BAB II.pdf370.93 kBAdobe PDFView/Open
T1_352017029_BAB III.pdf331.51 kBAdobe PDFView/Open
T1_352017029_BAB IV.pdf438.88 kBAdobe PDFView/Open
T1_352017029_BAB V.pdf218.89 kBAdobe PDFView/Open
T1_352017029_Daftar Pustaka.pdf349.86 kBAdobe PDFView/Open
T1_352017029_Judul539.61 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.