Sekretaris di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru

Abstract

Pada masa adaptasi kebiasaan baru, sekretaris menghadapi dua sistem kerja baru yang menyebabkan sekretaris mengalami kesulitan karena perubahan yang terjadi di perusahaan. Perubahan ini mengarah pada tugas-tugas baru dan teknologi baru yang harus dipahami sekretaris dalam membantu manajer untuk memudahkan tugas. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kesulitan yang dihadapi oleh sekretaris dalam adaptasi terhadap kebiasaan baru, bagaimana sekretaris melaksanakan tugas mereka selama adaptasi bersama dengan aplikasi yang digunakan untuk menyelesaikan tugas-tugas tersebut, dan keterampilan yang dibutuhkan oleh sekretaris di era adaptasi. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Data dikumpulkan dari wawancara dengan tiga sekretaris dari tiga perusahaan berbeda, yaitu, saudari Berdanetta sekretaris PT. Berca Handayaperkasa, saudari Jessica sekretaris PT. Indofood CBP Sukses Mandiri, dan Bapak Agus dari PT. ISTW. Temuan menunjukkan bahwa sekretaris mengalami beberapa kesulitan, yang menyebutkan keterlambatan dalam penyelesaian tugas karena peraturan kerja dari rumah, diwajibkan untuk melakukan tugas mereka sambil mengikuti protokol kesehatan, dan bertanggung jawab atas protokol kesehatan di tempat kerja mereka. Dalam menjalankan tugasnya, sekretaris ini menggunakan berbagai aplikasi, seperti Microsoft Office, Zoom atau WebEx, dan alat E-Arsip. Oleh karena itu mereka diharapkan dapat memanfaatkan teknologi, berorientasi pada detail, memiliki keterampilan administrasi, dapat mengoperasikan komputer, dan dapat berkomunikasi dalam bahasa Inggris. Penelitian ini diharapkan mendapat manfaat dengan meningkatkan pengetahuan sekretaris masa depan yang berencana bekerja selama kebiasaan baru dan studi manajemen kantor.

In the new habit adaptation period, secretaries face two new work systems that cause secretaries to experience difficulties due to changes that occur in the company. These changes lead to new tasks and new technologies that the secretary must understand in helping managers to facilitate tasks. This research aims to identify the difficulties faced by the secretaries in the adaptation to new habits, how secretaries carry out their tasks during the adaptation along with the applications used to accomplish those tasks, and the skills that are needed by secretaries in the adaptation era. The present study was conducted using qualitative research methods. Data was collected from interviews with three secretaries from three different companies, namely, Ms. Berdanetta a secretary of PT. Berca Handayaperkasa, Ms. Jessica a secretary of PT. Indofood CBP Sukses Mandiri, and Mr. Agus from PT. ISTW. Findings showed that secretaries experienced several difficulties, which mentioned delays in tasks completion due to the work from home regulation, being obliged to perform their tasks while following health protocols, and being responsible for the health protocols in their workplace. In carrying out their duties, these secretaries utilized various applications, such as Microsoft Office, Zoom or WebEx, and E-Archive tools.They are therefore expected to be able to utilize technologies, be detail-oriented, have administrative skills, be able to operate computers, and be able to communicate in English. This research is expected to benefit by improving the knowledge of future secretaries planning to work during the new habits and the office management study.