Preferensi Destinasi Wisata dan Gaya Hidup di Kalangan Generasi Mienial

Abstract

Sektor pariwisata ‘memiliki potensi dalam meningkatkan kondisi ekonomi suatu Negara. Untuk dapat melayani turis secara efektif maka pemasar pariwisata dituntut untuk memahami keragaman wisatawan berdasarkan sejumlah karakteristik diantaranya dalam hal gaya hidup dan preferensi destinasi wisata. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengetahui karakteristik unik turis adalah dengan menggunakan analisis profil wisatawan dengan menggunakan tipologi Cohen. Penelitian ini dilaksanakan di kalangan Generasi Milenial yang menjadi the-nextfuture-tourist. Populasi dalam penelitian ini adalah Generasi Milenial, dengan data sampel yaitu 200 responden dari Generasi Milenial dengan menggunakan metode non probability sampling dan teknik convenience sampling. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui kuesioner, wawancara, observasi dan studi kepustakaan. Selanjutnya data yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik Kruskal Wallis one-way ANOVA dan one-way ANOVA. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada perbedaan preferensi destinasi wisata dan gaya hidup berdasarkan tipe wisatawan.

The tourism sector has the potential to improve the economic conditions of a country. To be able to serve tourists effectively, tourism marketers are required to understand the diversity of tourists based on a number of characteristics including lifestyle and tourist destination preferences. One way that can be done to find out the unique characteristics of tourists is to use tourist profile analysis using Cohen's typology. This research was conducted among the Millennial Generation who are the-nextfuture-tourist. The population in this study is the Millennial Generation, with a sample data of 200 respondents from the Millennial Generation using non-probability sampling and convenience sampling techniques. The data in this study were collected through questionnaires, interviews, observations and literature studies. Furthermore, the data obtained were analyzed using the Kruskal Wallis technique of one-way ANOVA and one-way ANOVA. The results showed that there were differences in the preferences of tourist destinations and lifestyles based on the type of tourists