Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.uksw.edu//handle/123456789/22718
Title: Simbolisme Gedung Monumental Bambu oleh Jemaat GKJW dan Masyarakat Dusun Jengger-Purwosari (Analisis Teologi Kontekstual)
Authors: Aprilianingsih
Keywords: Teologi Kontekstual;Refleksi Perjuangan;Identitas Lintas Agama
Issue Date: Jan-2022
Abstract: Dalam kehidupan masyarakat Jawa tanaman bambu dimaknai sebagai tanaman lokal yang memiliki filosofi nilai luhur yang berharga bagi kehidupan manusia. Tanaman bambu yang digunakan sebagai bahan dasar inovasi bangunan simbolisme baru bagi kekristenan bahkan masyarakat lintas agama di Jawa, menarik untuk diteliti. Greja Kristen Jawi Wetan (GKJW) dan masyarakat Dusun Jengger-Purwosari merupakan elemen masyarakat yang mampu bekerjasama dalam menjadikan tanaman bambu sebagai bangunan monumental yang menjadi identitas bersama. Oleh sebab itu, peneliti berfokus pada upaya menggali sejauh mana muatan makna nilai luhur yang ada dalam gedung monumental bambu yang dipahami masyarakat Dusun Jengger-Purwosari. Lebih dari itu, bagaimana GKJW dan masyarakat Dusun Jengger-Purwosari mengkontekstualisasikan gedung monumental bambu sebagai refleksi perjuangan dan indentitas bersama masyarakat Jengger-Purwosari. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan pendekatan kualitatif dengan teknik wawancara. Keberhargaan gedung monumental bambu ini dilihat dari kandungan nilai luhur yang selaras dengan nilai Injil yaitu memandang perbedaan bukan sebagai yang bermasalah, namun layaknya bambu yang merumpun perbedaan dilihat sebagai sesuatu kekuatan relasi untuk merawat hidup bersama sebagai manusia yang berasal dari Allah. Kekuatan relasi yang terbangun ini mampu membawa mereka pada pola hidup dalam kebersamaan, kerjasama, saling peduli, saling memberi manfaat antara satu dengan yang lain, gotong royong dan saling topang-menopang untuk bertahan dalam menghadapi permasalahan sosial. Pola hidup seperti ini dilakukan masyarakat Dusun Jengger-Purwosari dalam pembangunan gedung monumental bambu sebagai sombolisme refleksi perjuangan dan identitas baru lintas agama masyarakat Dusun Jengger-Purwosari. Kata Kunci: Kontekstualisasi Teologis, refleksi perjuangan, dan Identitas lintas agama.
URI: https://repository.uksw.edu/handle/123456789/22718
Appears in Collections:T1 - Theology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
T1_712017116_Judul.pdf506.26 kBAdobe PDFView/Open
T1_712017116_Isi.pdf660.79 kBAdobe PDFView/Open
T1_712017116_Daftar Pustaka.pdf334.84 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.