Stres Kerja terhadap Kepuasan Kerja pada Pengemudi GO-JEK di Salatiga selama Pandemi COVID-19

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh stres kerja terhadap kepuasan kerja pada pengemudi ojek online atau ojek daring GO-JEK di Salatiga. Jumlah partisipan dalam penelitian ini yaitu sebanyak 50 orang yang datanya dikumpulkan melalui kuesioner dengan teknik Sampling Insidental. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis data menggunakan uji regresi linear sederhana. Hasil dalam penelitian ini menunjukan bahwa terdapat pengaruh negatif secara signifikan terhadap kepuasan kerja pada pengemudi ojek daring GO-JEK di Salatiga dengan nilai t-hitung sebesar -2,053 (t-hitung -2,053> t-tabel 2,009) dan nilai signifikansi sebesar 0,045 (Sig.<0,05). Hasil ini menunjukan bahwa semakin tinggi stres kerja yang dialami pengemudi ojek daring GO-JEK maka akan semakin rendah kepuasan kerja yang dialaminya.

The purpose of this study is to examine the impact of job stress on job satisfaction among GO-JEK online drivers in Salatiga. The number of participants in this study was 50 that data collected by using questionnaire with Incidental Sampling technique. This study used a quantitative approach with simple linear regression data analysis. The results showed that there was a significant negative impact between job stress on job satisfaction among GO-JEK online drivers in Salatiga with -2,053 t-value (t-value -2,053> t-table 2,009) and 0,045 significance value (Sig.<0,05). These results indicated that the higher job stress among GO-JEK online drivers, the lower would be job satisfaction among them.