Epidemiologi Tuberkulosis pada Anak Usia 1-14 Tahun di Salatiga

Abstract

Latar belakang: Penularan Tuberkulosis tidak hanya terjadi pada orang dewasa tetapi juga pada anak. Penyakit Tuberkulosis (TB) adalah penyakit yang disebabkan oleh basil tuberkulosis yang menyerang paru–paru dan organ tubuh diluar paru yang disebut Tuberkulosis ekstra-pulmonal (TB tulang dan sendi, pleuritis TB, limfadenitis TB, peritonitis TB, meningitis TB dan miliary TB). Kasus TB pada anak membutuhkan perhatian khusus karena penyakit kronis dengan penyembuhan yang lama dapat mengganggu tumbuh kembang anak. Laporan kasus TB anak mendeskripsikan bahwa tumbuh kembang secara kognitif, sensorik dan motorik anak terganggu ketika tanda dan gejala TB muncul. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor yang mempengaruhi penyebaran penyakit TB pada anak berdasarkan epidemiologi penyakit TB dengan konsep agen, pejamu dan lingkungan pada anak usia 1-14 tahun di Salatiga. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan analisis univariat tabel frekuensi. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner terstruktur. Hasil: Hasil penelitian mendeskripsikan bahwa faktor yang mempengaruhi penyebaran penyakit TB pada anak dengan konsep agen sebanyak 46%, pejamu sebanyak 26% dan lingkungan sebanyak 28%.

Background: Tuberculosis (TB) is not only contagious for adults, as it also infects children. TB is a disease caused by bacil tuberculosis which attack lungs and non-pulmonary organs, also called as extra-pulmonal (bone and joint TB, pleuritis TB, lymphadenitis TB, peritonitis TB, meningitis TB, and miliary TB). TB case on children requires specific treatment because chronic disease with long healing process may affect children’s growth. A case report of child TB describes that cognitive, sensory, and motor development are hampered by signs and symptoms of TB. Purpose: This research aims to describe the factors that affect the spread of TB on children based upon TB epidemiology with agent, host, and environment concept in 1-14 year-old children in Salatiga. Method: This research uses a descriptive quantitative method with frequency table univariant analysis. Data are gathered through structured questionnaire. Results: The result of the research describes that the factors that affect the spread of TB to children as 46% agent, 26% host, and 28% environment.