Pengaruh Work-Life Balance dan Innovation Culture Terhadap Kepuasan Kerja dan Dampak Terhadap Loyalitas Karyawan: Immediate Feedback dan Development Opportunities sebagai pemoderasi ( Studi Kasus pada Karyawan Generasi Y)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh work-life balance dan innovation culture terhadap kepuasan kerja dan dampak terhadap loyalitas karyawan, immediate feeback dan development opportunities sebagai pemoderasi, studi kasus pada karyawan generasi Y. Penelitian ini merupakan penelitian kuatitatif dengan menggunakan data primer yang dilakukan menggunakan metode penyebaran kuesioner secara online terhadap responden. Dalam penelitian ini yang menjadi sampel adalah karyawan di beberapa perusahaan yang tersebar di beberapa kota di Indonesia. Jumlah sampel yang didapat sebanyak 137 responden yang cocok dengan kriteria penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa work-life balance memiliki pengaruh positif terhadap kepuasan kerja sebesar 0.217 dan siginfikan pada 0.003 < 0.05. Ada pengaruh positif innovation culture terhadap kepuasan kerja sebesar 0.654 dan siginfikan pada < 0.001 (< 0.05). Kemudian kepuasan kerja berpengaruh positif terhadap loyalitas karyawan generasi Y sebesar 0.761 dan siginfikan pada < 0.001 (< 0.05). Kemudian immediate feeback dan development opportunities tidak memiliki pengaruh sebagai pemoderasi untuk pengaruh kepuasan kerja terhadap loyalitas, karena hasil immediate feeback -0.046, tidak siginfikan pada 0.398 (< 0.05) dan hasil development opportunities sebesar -0.038, tidak siginfikan pada 0.301 (< 0.05). Artinya H1, H2, H3 dapat diterima kebenarannya dan H4, H5 ditolak. Adanya Innovation culture dan work-life balance dalam sebuah perusahaan merupakan hal mendasar yang harus dilakukan dalam perusahaan untuk dapat berkontribusi pada kepuasan kerja yang pada akhirnya menuju perilaku loyalitas karyawan generasi Y.