Fraksinasi dan Skrining Fitokimia Ekstrak Daun Tembelekan (Lantana camara L) serta Pemanfaatannya sebagai Biolarvasida Nyamuk Aedes aegypti: Instar III dan IV

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan fraksi efektif daun tembelekan (Lantana camara L.) yang berpotensi sebagai larvasida alami nyamuk Aedes aegypti instar III dan IV. Pada penelitian ini juga dilakukan skrining fitokimia pada masing-masing fraksi. Data hasil uji larvasida dianalisis dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) sub sampling dengan 7 perlakuan, 4 ulangan dan 3 sub sampling. Sebagai perlakuan adalah konsentrasi larutan yaitu 0, 100, 200, 300, 400, 500, dan 600 ppm. Perbandingan antar perlakuan diuji dengan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) dengan tingkat kebermaknaan 5%. Selanjutnya untuk menentukan dosis efektif LC50 digunakan analisa probit. Hasil penelitian menunjukkan fraksi efektif yang berpotensi sebagai larvasida alami adalah fraksi etil asetat, dengan LC50 jam ke 24 sebesar 572,01 ppm untuk instar III dan 587,04 untuk instar IV. Hasil skrining fitokimia fraksi etil asetat mengandung senyawa flavonoid, steroid, saponin dan glikosida.

This study aims to determine the effective fraction of Tembelekan leaves (Lantana camara L. ) which have the potential as natural larvicides of Aedes aegypti mosquito 3 rd and 4rd. In this study phytochemical screening was also carried out in each faction. Larvicide test data was analyzed using a randomized block design (RBD) sub sampling with 7 treatments, 4 replications and 3 sub sampling. As a treatment is the concentration of the solution that is 0, 100, 200, 300, 400, 500, and 600 ppm. Comparison between tested treatments with the Real Significant Difference test (RSD) with a significance level of 5%. Next, to determine the effective dose of LC50, using analyze. The results showed an effective fraction that has the potential as a natural larvicide is the ethyl acetate fraction, with LC50 at 24 hours of 572,01 ppm for 3 rd and 587,04 for 4rd mosquito. Phytochemical screening results of ethyl acetate fraction containing flavonoids, steroids, saponins and glycosides.