Analisis Kesuksesan Aplikasi Shopee dari Perspektif Penggemar K-Pop Menggunakan Model Delone dan McLean

Abstract

The Shopee application is an e-commerce application that can help users shop efficiently and save time. The purpose of this study is to find out how successful the Shopee application is and what variables affect user satisfaction from the perspective of K-Pop fans as the application users. This study will examine using five variables from the DeLone and McLean method: system quality, information quality, service quality, Usability, and user satisfaction. The research used is quantitative methods in the form of surveys with questionnaires, then data analysis using Structural Equation Model (SEM) with Smartpls V3. The resulting data is from analysis results by displaying data from validity and reliability tests. Questionnaires will be shared with respondents through social networks. The targets for filling out data in this questionnaire are K-Pop fans who often or have used the Shopee application. The results of this study indicate that there is 1 (one) hypothesis out of 6 (six) rejected theories. The rejected hypothesis is a hypothesis that predicts Information Quality affects Usability showing a coefficient of 1.674 (t-statistic <1.96) is not accepted. The results of this study show that the Quality of Information and Usability has a terrible influence. Therefore it is necessary to improve the application for the better.

Aplikasi Shopee dirancang sebagai sebuah aplikasi e-commerce yang dapat membantu penggunanya untuk berbelanja secara efisien dan menghemat waktu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa sukses dari aplikasi Shopee dan variabel apa yang mempengaruhi kepuasan pengguna dari perspektif penggemar K-Pop selaku salah satu pengguna pada aplikasi tersebut. Penelitian ini akan menguji menggunakan lima variabel dari metode DeLone and McLean yaitu: kualitas sistem, kualitas informasi, kualitas layanan, kegunaan dan kepuasan pengguna. Penelitian yang digunakan adalah menggunakan metode kuantitatif berupa survey dengan kuesioner, kemudian analisis data menggunakan Structural Equation Model (SEM) dengan Smartpls V3. Data yang dihasilkan berupa hasil analisa dengan menampilkan data dari uji validitas dan uji reliabilitas. Kuesioner yang akan dibagikan kepada responden melalui jejaring sosial, dimana yang menjadi target untuk mengisi data pada kuesioner ini adalah para penggemar K-Pop yang sering atau sudah pernah menggunakan aplikasi Shopee. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa terdapat 1 (satu) hipotesis dari 6 (enam) hipotesis yang ditolak. Hipotesis yang ditolak merupakan sebuah hipotesis yang memprediksi Kualitas Informasi mempengaruhi Kegunaan menunjukkan koefisien 1.674 (t-statistik <1.96) tidak diterima. Hasil dari penelitian ini memberikan pandangan bahwa Kualitas Informasi dan Kegunaan memiliki pengaruh yang sangat tidak baik, oleh karena itu perlunya peningkatan untuk memperbaiki aplikasi menjadi lebih baik.