Rancangan Virtual Private Server Pada Kantor Kelurahan Menggunakan ZeroTier

Abstract

Desa Banyuanyar merupakan desa binaan yang dikembangakan oleh Pemerintah Kabupaten Boyolali untuk menjadi desa internet. Kegiatan operasional Kantor Kelurahan Banyuanyar juga memanfaatkan jaringan internet yang ada, akan tetapi dalam penggunaannya masih belum optimal dan beresiko terkena serangan karena menggunakan jaringan yang sama dengan pengguna internet umum dan Kantor Kelurahan Banyuanyar belum memiliki server utama sebagai database karena keterbatasan dana dan teknisi. Karena hal tersebut kegiatan staf yang bekerja menjadi lamban dan kurang efektif. Oleh karena itu dibutuhkan Perancangan Virtual Private Server yang berguna untuk menunjang kinerja. Perancangan ini menggunakan ZeroTier yang dapat digunakan sebagai VPS dan VPN yang opensoucre dan memiliki teknologi terbaru. Penelitian ini memberikan keefektifan dan keamanan dalam hal transfer data dan jaringan di dalam Kantor Kelurahan Banyuanyar. Karena ZeroTier dapat dikontrol dan diawasi oleh admin yang nantinya dapat memberikan kemudahan dalam manajemen jaringan.

Banyuanyar Village is a guided village developed by the Boyolali Regency Government to become an internet village. The operational activities of the Banyuanyar Urban Village Office also utilize the existing internet network. However, its use is still not optimal and is at risk of being attacked because it uses the same network as general internet users and the Banyuanyar Urban Village Office does not yet have a central server as a database due to limited funds and technicians. Because of this, the activities of the staff who work become sluggish and less effective. Therefore, it takes a Virtual Private Server Design that is useful to support performance. This design uses ZeroTier which can be used as an open-source VPS and VPN and has the latest technology. This research provides effectiveness and security regarding data transfer and network in the Banyuanyar Village Office. Because ZeroTier can be controlled and supervised by admins who can later provide convenience in network management.