Analisis Biaya Kualitas Dalam Meningkatkan Penjualan Perusahaan (Studi Kasus Pada PTP Nusantara IX Kebun Getas)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan hasil analisis biaya kualitas PTP Nusantara IX Kebun Getas apakah sudah efektif dan dapat meningkatkan penjualan perusahaan. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Data yang digunakan adalah data primer melalui wawancara kepada pihak bagian keuangan dan observasi terhadap proses produksi dan aktivitas pengendaliannya, data sekunder yang digunakan berupa laporan biaya yang terkait dengan penentuan biaya kualitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Aktivitas pengendalian kualitas yang dilaksanakan pada PTP Nusantara IX Kebun Getas terdiri dari perawatan tanaman, pemberian bahan kimia, pemeliharaan mesin, pengawasan mandor, penilaian produk, pengepakan, 2) Biaya kualitas yang dikeluarkan perusahaan tertinggi pada tahun 2013 sebesar Rp 8.992.197.925, 3) Biaya kualitas yang dikeluarkan perusahaan belum efektif, 4) Biaya kualitas yang dikeluarkan oleh perusahaan belum mampu meningkatkan penjualan perusahaan. Saran dari penelitian ini adalah: 1) Perusahaan seharusnya membuat laporan biaya kualitas secara khusus agar lebih mudah dalam pengambilan keputusan terkait dengan kualitas produk, 2) Perusahaan seharusnya mencatat biaya yang dikeluarkan untuk mengolah kembali (rework) produk yang tidak sesuai agar mudah ditelusuri, 3) Perusahaan seharusnya dapat melakukan pelatihan secara intensif pada pekerja bagian tanaman/produksi dan pengolahan, serta pengawasan, selain itu perusahaan seharusnya menambah pemasangan rain guard di setiap pohon, 4) Adanya evaluasi bagi pekerja.

The purpose of the study is to provide the effectiveness of quality cost analysis in PTP Nusantara IX Kebun Getas and the influence of the quality cost analysis in increasing the company's sales. This research is using descriptive quantitative method. The primary data of this research is gathered through inteviews to the finance department and observations on the production process and control activities. While, the secondary data used is the cost report which associated with quality cost determination. The result showed that: 1) The activities of quality control implemented on PTP Nusantara IX Kebun Getas consist of care plants, giving chemicals, machine maintenance, supervision foreman, rate the product, packing, 2) The quality cost of the company had reached its highest amount in 2013 which was Rp 8.992.197.925, 3) Quality cost issued by the company is not effective, 4) Quality cost by the company has not been able to improve the company's sales. Suggestions for the company: 1) The company should make a more specific quality cost report to make them easier in making decisions related to the product quality, 2) The company should record the total cost in making products in order to make the reworking product process can be easily traced, 3) The company should conduct intensive training for workers of the plantation/production and processing division also supervise them. Besides, the company should provide more rain guard installation for each tree, 4) The company should evaluate the workers.