Pengaruh Faktor Demografi terhadap Kredit Bermasalah di Credit Union (CU) Femung Pebaya: Efek Mediasi Jumlah Pinjaman pada UMKM

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh langsung faktor demografi terhadap kredit bermasalah dan pengaruh tidak langsung terhadap kredit bermasalah yang dimediasi oleh jumlah pinjaman. Data diperoleh dari Credit Union (CU) Femung Pebaya di Malinau Kalimantan Utara. Penelitian ini menggunakan 150 sampel. Hasil penelitian pengaruh langsung yang diuji menggunakan regresi logistik menunjukkan hasil usia tidak berpengaruh terhadap kredit bermasalah, jenis kelamin berpengaruh positif signifikan terhadap kredit bermasalah dan pendapatan berpengaruh negatif signifikan terhadap kredit bermasalah. Selain itu, jumlah pinjaman memediasi pengaruh pendapatan terhadap kredit bermasalah. Bagi CU Femung Pebaya perlu memperhatikan pendapatan karena berpengaruh secara langsung maupun tidak langsung terhadap kredit bermasalah.

This research aims to investigate the direct effects of several demographic factors toward loan defaults and the indirect effects mediated by the loan amount. Data is collected from the Femung Pebaya Credit Union (CU) in Malinau, North Kalimantan. This research involved 150 samples. Using logistic regression, the results show that gender affect loan defaults directly whereas income affect loan defaults directly and indirectly. CU Femung Pebaya needs to pay attention on income because it has a direct and indirect effect on the loan defaults.