Pendekatan Diplomasi Publik Jalur Rempah sebagai Bagian dari Penciptaan National Branding Indonesia pada Tahun 2020-2022

Abstract

Jalur Rempah merupakan jalur budaya yang telah memberi dampak bagi globalisasi dunia. Untuk itu, pemerintah Indonesia membentuk Komite Jalur Rempah untuk merevitalisasikan Jalur Rempah sebagai pembangunan masa kini dan masa depan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis upaya diplomasi publik Indonesia melalui program Jalur Rempah yang diinisiasi oleh Direktur Jenderal Kebudayaan dalam mencapai pengakuan UNESCO sebagai World Heritage. Dalam prosesnya, Komite Jalur Rempah merancangkan 4 tahap dalam mencapai keberhasilan diplomasi Jalur Rempah. Namun dikarenakan pandemi kegiatan-kegiatan harus di undur ke tahun berikutnya. Oleh sebab itu, demi mencapai keberhasilan praktik Diplomasi Publik, pemerintah harus menciptakan Jalur Rempah sebagai national branding Indonesia agar nama Jalur Rempah tidak hanya sebagai sebuah platform, melainkan sebuah produk identitas bangsa yang akan dikenal dunia. Penelitian ini akan menggunakan pendekatan Diplomasi Publik baru dan Konsep Nation Branding oleh Keith Dinnie. Penelitian ini juga menggunakan metode kualitatif dalam membahas upaya diplomasi publik Jalur Rempah melalui penjabaran strategi nation branding.

Spice Route is a cultural route that has had an impact on world globalization. In consequence, the Indonesian government formed the Spice Route Committee to revitalize the Spice Route as a present and future development. This study aims to analyze Indonesia's public diplomacy efforts through the Spice Track program initiated by the Director General of Culture in achieving UNESCO recognition as a World Heritage. In the process, the government designed 4 stages in achieving the success of Spice Route diplomacy. However, due to the pandemic, the activities had to be postponed to the following year. Therefore, in order to achieve the success of the practice of Public Diplomacy, the government must create the Spice Line as Indonesia's national branding so that the Spice Track name is not only a platform, but a product of national identity that will be known to the world. This research will use the new Public Diplomacy approach and the Nation Branding Concept by Keith Dinnie. This study also uses qualitative methods in discussing the Spice Path's public diplomacy efforts through the elaboration of nation branding strategies.