Peran Tokoh Masyarakat Dalam Komunikasi Kelompok Untuk Melestarikan Tradisi 20 Mei di Negeri Tatengesan Raya

Abstract

Komunikasi berperan penting dalam proses tercapainya suatu tujuan karena dengan adanya komunikasi segala tujuan dapat diperoleh dengan mudah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan dalam tradisi ini dan untuk mengetahui peran komunikasi kelompok dalam melestarikan tradisi ini. Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori komunikasi kelopok,perubahan sosial dan kebudayaan. Metode yang digunakan didalam penelitian ini yaitu metode kualitatif deskriptif. Dan hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa peran komunikasi kelompok sangatlah penting dalam tradisi 20 mei ini. Bentuk komunikasi kelompok yang dilakukan adalah dengan memberikan informasi kepada masyarakat, memberikan nasehat dan memberikan solusi serta sanksi kepada masyarakat. Adapun faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan pada tradisi ini yaitu Siklus kepemimpinan dimana setiap pemimpin memiliki gaya kepemimpinannya sendiri, adanya intervensi teknologi yang masuk sehingga membuat masyarakat tidak lagi mengindahkan tradisi ini, serta banyaknya pendatang baru yang membuat tradisi ini mengalami perubahan.

Communication plays an important role in the process of achieving a goal because with communication all goals can be obtained easily. This study aims to determine the factors that cause changes in this tradition and to find out the role of group communication in knowing this. The theoretical basis used in this research is the theory of group communication, social and cultural change. The method used in this research is descriptive qualitative method. And the results of this study indicate that the role of supportive group communication is important in this 20 May tradition. The form of group communication carried out is by providing information to the community, providing advice and providing solutions, and providing sanctions to the community. The factors that cause changes in this tradition are the leadership cycle in which each leader has his own leadership style, the incoming technological intervention makes people no longer heed this tradition, and newcomers who make this tradition change.