Pemetaan Pengguna Internet Menggunakan Metode K-Means Clustering

Abstract

Internet sudah menjadi kebutuhan umum bagi masyarakat di Indonesia, namun masih terdapat 12,6 persen masyarakat yang masih bingung terhadap teknologi menurut survey yang dilakukan oleh APJII tahun 2018. Tujuan penelitian ini untuk menyempurnakan peta dari APJII dalam mengelompokkan pengguna internet di Indonesia. Metode yang digunakan adalah metode K-Means dengan melakukan proses data mining untuk mengolah data pengguna internet yang ada di Indonesia dengan data dari Badan Pusat Statistik. Data tersebut diolah menggunakan algoritma K-Means, kemudian hasil dari K-Means diolah menjadi Sistem Informasi Geografis dalam bentuk peta. Hasil dari penelitian ini adalah mengelompokkan data menjadi 5 klasterisasi dan menerapkan data tersebut kedalam peta. Disarankan penulis selanjutnya menggunakan data dengan tingkatan kecamatan dan menggunakan metode lain agar dapat bermanfaat.

The Internet has become a common need for people in Indonesia, but there are still 12.6 percent of people who are still confused about technology according to a survey conducted by APJII in 2018. The purpose of this study is to improve the map of APJII in grouping internet users in Indonesia. The method used is the K-Means method by conducting a data mining process to process internet users’ data in Indonesia with data from the Central Statistics Agency. The data is processed using the K-Means algorithm, then the results of K-Means are processed into a Geographic Information System in the form of a map. The result of this study was to group the data into 5 clusters and apply the data to the map. It is recommended that the next author uses the data at the sub-district level and uses other methods to be useful.