Kebahagiaan Guru Honorer Paud: antara Pengabdian dan Kebutuhan

Abstract

Tuntutan kerja yang sama antara guru honorer dan PNS namun tidak ada jaminan sosial atau tunjangan yang didapatkan serta tidak ada kesetaraan gaji guru honorer. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran kebahagiaan pada guru PAUD yang berstatus honorer. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Peneliti menggunakan metode pengambilan data dengan wawancara dan observasi dengan pedoman berdasarkan teori kebahagiaan. Pemilihan subjek menggunakan teknik purposeful sampling. Peneliti mengambil 3 partisipan dalam penelitian ini yaitu guru PAUD yang berstatus honorer. Hasil penelitian menjelaskan terdapat tiga faktor yang mempengaruhi kebahagiaan yaitu penerimaan diri, dukungan sosial dan rasa syukur yang dimiliki guru honorer tersebut. Semakin tinggi ketiga faktor tersebut maka semakin tinggi tingkat kebahagiaan guru honorer tersebut.

Demands for equal work between honorary teachers and civil servants but no social security or benefits are obtained and there is no equality of salaries of honorary teachers. The purpose of this study is to find out the picture of happiness in PAUD teachers who have honorary status. The research method used is qualitative with a case study approach. Researchers used data retrieval methods with interviews and observations with guidelines based on happiness theory. Researchers took 3 participants in this study, namely PAUD teachers who have honorary status. The results explained that there are three factors that affect happiness, namely self-acceptance, social support and gratitude that the individual has. The higher the three factors, the higher the level of happiness of the individual.