Perbedaan Konsep Diri Remaja Ditinjau Dari Penggunaan Aplikasi Tiktok

Abstract

Semakin banyaknya pengguna media sosial TikTok pada remaja di Indonesia tentu berpengaruh pada salah satu tahap perkembangan remaja yakni mengenai konsep diri. Dengan mempunyai konsep diri sangat penting hal ini dikarenakan seorang remaja akan mampu untuk menilai diri sendiri dan melakukan suatu pekerjaan secara efektif di dalam kehidupannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan konsep diri remaja ditinjau dari penggunaan aplikasi TikTok. Penelitian ini menggunakan kuantitatif dengan Teknik pengambilan sampel menggunakan metode pendekatan komparatif untuk membandingkan keberadaan satu variabel atau lebih pada dua sampel yang berbeda. Partisipan dalam penelitian ini berjumlah 152 remaja dengan rentang usia antara 15-18 tahun dan yang merupakan pengguna TikTok maupun yang tidak menggunakan TikTok. Hasil perhitungan uji beda diperoleh nilai T-test sebesar -0,054 dan nilai df (degree of fredoom) 150, dengan sig. = 0,957 (p>0,05). Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan signifikan konsep diri remaja yang tidak menggunakan aplikasi TikTok dengan remaja yang menggunakan aplikasi TikTok.

The increasing number of TikTok social media users among teenagers in Indonesia certainly affects one of the stages of adolescent development, namely regarding self-concept. Having a self-concept is very important because a teenager will be able to assess himself and do a job effectively in his life. This study aims to determine the differences in adolescent self-concept in terms of the use of the TikTok application. This research uses quantitative with sampling technique using the methoda comparative approach to compare the presence of one or more variables in two different samples. Participants in this study amounted to 152 teenagers with an age range between 15-18 years and who are users of TikTok or who do not use TikTok. The results of the calculation of the difference test obtained a T-test value of -0.054 and a df (degree of fredoom) value of 150, with sig. = 0.957 (p>0.05). This shows that there is no significant difference in the self-concept of adolescents who do not use the TikTok application with adolescents who use the TikTok application.