Analisis Kemampuan Literasi Spasial Siswa Pada Pembelajaran Berbasis Etnomatematika Benteng Van Der Wijck Gombong

Abstract

Penelitian kualitatif ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan literasi spasial siswa dari domain visualisasi, domain penalaran, dan domain komunikasi menggunakan pemanfaatan etnomatematika Benteng Van Der Wijck. Penelitian ini dilakukan pada siswa SMP Pangudi Luhur Ambarawa kelas IX. Instrumen penelitian terdiri dari instrumen utama yaitu peneliti sendiri dan instrumen bantu yang terdiri dari tes kemampuan literasi spasial dan pedoman wawancara yang sudah divalidasi. Hasil penelitian subjek hanya mampu mencapai 2 poin indikator pada domain visualisasi saja. Subjek mampu mengembangkan gambar visual yang ada pada soal kemudian merepresentasikan permasalahan tersebut ke dalam permasalahan yang ada di sekitar. Hal ini menunjukkan bahwa masih rendahnya literasi spasial terkait penalaran dan komunikasi siswa dalam menganalisis, membandingkan, mengelola serta mengungkapkan ide-ide terkait konsep dan objek spasial. Guru perlu memperhatikan literasi spasial siswa terkait penalaran dan komunikasi yang masih rendah.

This qualitative research aims to describe students’ spatial literacy skills from visualization, reasoning, and communication using the utilization of Benteng Van Der Wijck’s ethnomathematics learning. This research was conducted on class IX students of SMP Pangudi Luhur Ambarawa. The research instrument consisted of the main instrument, namely the researcher himself, and an auxiliary instrument consisting of a spatial literacy ability test and a validated interview guide. The results showed that the subject was only able to achieve almost all indicators in visualization. Subjects can develop visual images in the questions and then represent these problems as problems that exist in everyday life. This shows that there is still low spatial literacy related to students’ reasoning and communication in analyzing, comparing, managing, and expressing ideas related to spatial concepts and objects. Teachers nees to pay attention to students’ spatial literacy related to reasoning and communication which is still low.