Asosiasi Kinerja Keuangan dan Sentimen Laporan Tahunan

Abstract

Management discloses various information about the company in the form of images, numeric or text. Numerical information has extensively used in accounting and financial analysis. Although textual data is voluminously available, it is still relatively rarely used to assess the firm condition. Textual information broadly disclosed through social media, annual reports, websites and press releases. This research will specifically fill the gap of textual data utilization in accounting analysis. This study aims to see whether the company's financial performance correlates with the tone/sentiment in the annual report. This study uses manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) during 2016-2020 as research objects. Based on purposive sampling method, there are 102 companies (510 research observations) which were selected as the sample. Company performance is measured using the return on investment indicator. The sentiment of the annual report is analyzed using VADER method. This method generates positive and negative sentiment scores from the annual report based on the lexicon approach. The results show that financial financial performance is positively correlated with positive sentiment in the narrative of the annual report. Furthermore, financial performance is negatively correlated with negative sentiment in the annual report narrative.

Manajemen mengungkapkan beragam bentuk informasi mengenai perusahaan baik dalam bentuk gambar, numerik maupun teks. Informasi numerik sudah sering digunakan dalam analisis akuntansi dan keuangan. Meskipun data tekstual tersedia dalam jumlah yang sangat banyak, namun relative masih jarang dimanfaatkan untuk menilai kondisi perusahaan. Informasi tekstual sendiri biasanya disampaikan melalui social media, laporan tahunan, website dan siaran pers. Penelitian ini akan secara khusus mengisi celah pemanfaatan data tekstual dalam analisis kondisi perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah kinerja keuangan perusahaan akan berhubungan dengan tone/sentiment dalam laporan tahunan. Penelitian ini menggunakan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama tahun 2016-2020 sebagai objek penelitian. Dengan menggunakan metode purposive sampling, terdapat 102 perusahaan (510 observasi penelitian) yang dipilih sebagai sampel. Kinerja perusahaan diukur mengunakan indicator return on investment. Adapun sentiman laporan tahunan akan dianalisis menggunakan metode VADER. Metode ini menghasilkan skor sentiment positif dan negative dari laporan tahunan yang berdasarkan pendekatan leksikon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja keuangan keuangan berkorelasi positif dengan sentimen positif pada narasi laporan tahunan. Lebih lanjut, kinerja keuangan berkorelasi negatif dengan sentimen negatif pada narasi laporan tahunan.