Pengetahuan Ibu tentang Perawatan Postpartum di Masa Pandemi Covid-19 di Kecamatan Mollo Utara

Abstract

Corona virus 2019 (Covid-19) merupakan bencana non alam yang menyebabkan kematian terbesar di dunia dengan gejala awal yaitu demam, batuk dan kesulitan bernapas. Dampak yang ditimbulkan Covid-19 juga menyebabkan pembatasan layanan kesehatan ibu dan bayi agar menurunkan penularan pada ibu dan bayi, namun di sisi lain, ibu diharapkan untuk memberikan perawatan postpartum yang maksimal secara mandiri. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai pengetahuan pada ibu terkait perawatan postpartum di masa pandemi covid-19. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, yang dilakukan di Kecamatan Mollo Utara, Kabupaten Timor Tengah Selatan pada bulan Juli hingga Agustus 2022. Total sampel yang digunakan adalah 60 orang yang berasal dari 8 desa. Instrumen yang digunakan adalah kuisioner mengenai perawatan ibu nifas dan perawatan bayi baru lahir. Hasil penelitian menunjukkan persentase tingkat pengetahuan untuk perawatan diri ibu setelah persalinan berturut-turut untuk pengetahuan tinggi, sedang dan rendah adalah 41,7%, 43,3%, dan 15,0%. Sementara itu pengetahuan tentang perawatan bayi baru lahir, sebagian besar responden memiliki pengetahuan yang tinggi (80%) dan tidak ada responden dengan tingkat pengetahuan rendah. Dapat disimpulkan bahwa secara deskriptif ibu hamil lebih mengetahui tentang perawatan postpartum pada bayi baru lahir dibandingkan perawatan mengenai dirinya sendiri. Oleh karena itu, direkomendasikan kepada peneliti selanjutnya maupun untuk perawat untuk merancang promosi perawatan ibu postpartum yang mudah diakses dan dipahami oleh calon- calon ibu bersalin.