Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.uksw.edu//handle/123456789/29859
Title: | Alokasi Dana Kelurahan Salatiga Kecamatan Sidorejo Kota Salatiga untuk Pendanaan ke Rukun Warga (RW) |
Authors: | Maulidiyah, Auliya Vidia |
Keywords: | Allocation of Funds;Facilities and Infrastructure;Community Empowerment;Accountability |
Issue Date: | 26-May-2023 |
Abstract: | The purpose of this research is to acknowledge why the allocation of fund
at Salatiga Sub-District, Sidorejo District, Salatiga City still prioritizes
development in the form of facilities and infrastructure over community
empowerment. This research uses qualitative method with primary and secondary
data. The primary data is obtained by conducting interviews with the Head of
Economic and Development, the Chairperson of Community Empowerment
Institute (LPMK) and three citizens association leaders from section III, IX, and X..
The secondary data is taken from the report of fund allocation, the data of Regional
Development Planning Meetings (Musrenbang) and Regional Medium Term of
Development Planning (RPJMD). The results of this research show that there is a
tendency to allocate fund on facilities and infrastructure over community
empowerment due to community’s request and the priority principle that becomes
a right and power for Kelurahan Salatiga, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga. This
principle is the basis for prioritizing activities in the relevant budget year.
Prioritizing the development of facilites and insfrstructure is considered easier (in
providing) accountability of village funds. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui mengapa alokasi dana Kelurahan Salatiga, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga masih memprioritaskan pada pembangunan dalam bentuk sarana dan prasarana daripada untuk pemberdayaan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan melakukan wawancara kepada Kepala Seksi (Kasi) Ekonomi dan Pembangunan, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK), tiga ketua RW yaitu RW III, IX, dan X. Data sekunder yang digunakan adalah laporan alokasi dana kelurahan, data Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa adanya alokasi dana yang masih condong pada pembangunan sarana dan prasarana disebabkan karena permintaan masyarakat dan adanya asas prioritas yang menjadi hak dan wewenang dari Kelurahan Salatiga, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga. Asas prioritas tersebut menjadi dasar untuk memprioritaskan kegiatan di tahun anggaran yang bersangkutan. Adanya prioritas pada pembangunan sarana dan prasarana dinilai lebih mudah untuk akuntabilitas pertanggungjawaban dana kelurahan. |
URI: | https://repository.uksw.edu//handle/123456789/29859 |
Appears in Collections: | T1 - Accounting |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
T1_232019018_Judul.pdf | 710.14 kB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_232019018_Isi.pdf Until 9999-01-01 | 1.27 MB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_232019018_Daftar Pustaka.pdf | 315.31 kB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_232019018_Formulir Pernyataan Persetujuan Penyerahan Lisensi Tugas Akhir dan Pilihan Embargo.pdf Restricted Access | 585.67 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.