Peran Tim Doa dalam Proses Pelayanan Pastoral terhadap Orang Sakit di Jemaat GMIT Pniel Oenggaut

Abstract

Tulisan ini berfokus pada peran Tim Doa dalam pelayanan pastoral terhadap orang sakit di Jemaat Pniel Oenggaut. Penulis bertujuan untuk menghasilkan sebuah artikel yang dapat berkontribusi pada pembahasan peran Tim Doa dalam pelayanan pastoral di Jemaat Pniel Oenggaut dengan menggunakan lensa teoritis Pelayanan Pastoral terhadap Orang Sakit. Lensa Pelayanan Pastoral yang digunakan dalam analisis tulisan ini disediakan oleh teori Abineno. Penggunaan lensa teori ini sangat penting karena mampu menganalisis dan memunculkan suatu peranan baru yang kontekstual dalam pelayanan pastoral. Penelitian untuk tulisan ini dilakukan dengan metode kualitatif deskriptif serta observasi non partisipan dengan instrumen pengamatan tidak terstruktur dan wawancara tidak terstruktur secara tatap muka atau melalui via telepon. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukan empat peranan penting Tim Doa dalam melakukan pelayanan pastoral seperti, sebagai perantara, penasihat spiritual, mentor dan sahabat. Peranan Tim Doa sangat penting dalam melakukan pelayanan pastoral karena menghadirkan sosok Tuhan sebagai jawaban atas pergumulan dan juga sebagai suatu sumbangsi peranan dalam dunia pelayanan pastoral.