Efikasi Diri Dalam Penggunaan Teknologi Informasi Bagi Mahasiswa Calon Guru di Masa Pandemi dan Sesudah Pandemi

Abstract

Abstrak – Masuknya Covid-19 dunia pendidikan membuat calon guru dituntut untuk menguasai teknologi dan memiliki self-efficacy atau efikasi diri tinggi untuk menghadapi perubahan dengan melihat pembelajaran secara online dan kemudian kembali lagi ke pembelajaran tatap muka. Efikasi diri adalah keyakinan dalam menghadapi keadaan apapun. Sebagai calon guru penting sekali memahami, menguasai dan memanfaatkan teknologi informasi dan efikasi diri tinggi agar bisa menyelesaikan masalah pembelajaran. Penulisan ini bertujuan mengetahui bagaimana menghadapi masalah efikasi diri dalam perubahan teknologi informasi saat pandemi dan setelah pandemi Covid-19 oleh calon guru Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) program studi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer di salah satu perguruan tinggi swasta kota Salatiga yang sedang melaksanakan program praktikum mengajar. Penulisan ini memakai metode kualitatif dan mengumpulkan data melalui wawancara. Melibatkan 10 mahasiswa calon guru sebagai narasumber. Sehingga hasil penulisan ini menyatakan dalam melihat efikasi diri calon guru dan perubahan teknologi informasi sangat mempengaruhi kesiapan calon guru untuk menjadi seorang guru nantinya. Mengatasi masalah efikasi diri dan penggunaan teknologi informasi saat praktek mengajar saat pandemi dan setelah pandemi dengan mengasah lagi kemampuan diri agar memiliki efikasi diri yang tinggi, mengubah metode, pendekatan terhadap siswa, dan pendekatan terhadap pihak sekolah. Hasil penulisan ini sesuai dengan 4 sumber utama efikasi diri: mastery experiences, experiances of others, verbal persuasion, psychological and emotional influence sehingga, penulisan ini menawarkan rekomendasi untuk penulisan lebih lanjut. Kata Kunci – Efikasi diri, Teknologi Informasi, Calon Guru.

Abstract – The entry of Covid-19 into the world of education requires prospective teachers to master technology and have high efikasi diri to deal with change by viewing online learning and then returning to face-to-face learning. Efikasi diri is confidence in facing any situation. As a prospective teacher it is very important to understand, master and utilize information technology and high efikasi diri in order to solve learning problems. This writing aims to find out how to deal with the problem of efikasi diri in changing information technology during a pandemic and after the Covid-19 pandemic by prospective Information and Communication Technology teachers in the Informatics and Computer Engineering Education study program at a private university in the city of Salatiga who is carrying out a teaching practicum program. This writing uses qualitative methods and collects data through interviews. Involved 10 student teacher candidates as resource persons. So that the results of this writing state that in looking at the efikasi diri of prospective teachers and changes in information technology greatly affect the readiness of prospective teachers to become teachers later. Overcoming the problem of efikasi diri and the use of information technology during teaching practice during a pandemic and after a pandemic by honing one's own abilities to have high efikasi diri, changing methods, approaches to students, and approaches to the school. The results of this writing are in accordance with the 4 main sources of efikasi diri: Mastery experiences, Experiences of others, Verbal persuasion, Psychological and Emotional influence. Thus, this paper offers recommendations for further writing.

Keywords – Efikasi diri, Technology. Information, Teacher.