Efektivitas Model NHT dan PBL Ditinjau dari Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SD Negeri 3 Kembangsari Kecamatan Musuk Kabupaten Boyolali Semester 2 Tahun Pelajaran 2022/2023

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk menguji tingkat efektivitas model pembelajaran Numbered Head Together dan Problem Based Learning ditinjau dari kemampuan berpikir kritis siswa kelas IV SD pada kelompok yang menerapkan model pembelajaran Numbered Head Together dengan kelompok yang menerapkan model Problem Based Learning. Penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen Kuasi dengan menggunakan desain penelitian The Static Group Pretest – Posttest Design. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan lembar pretest dan posttest. Teknik analisis data pada penelitian ini dengan menggunakan Uji-t untuk mengukur dan mengetahui perbedaan kemampuan berpikir kritis kelas IV SD pada kelompok eksperimen setelah mendapat perlakuan. Hasil analisis data penelitian dengan menggunakan Uji-t diperoleh hasil nilai sig (2-tailed) sebesar 0,000. Karena nilai sig (2-tailed) < 0,005 maka H0 ditolak dan Ha diterima. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Numbered Head Together lebih efektif dibandingkan dengan model pembelajaran Problem Based Learning dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas IV SD dalam pembelajaran tematik di Gugus Integritas Musuk Boyolali.

This study aims to test the level of effectiveness of the Numbered Head Together and Problem Based Learning learning models in terms of the thematic critical thinking skills of fourth grade elementary school students in the group that applies the Numbered Head Together learning model with the group that applies the Problem Based Learning model. The research used was a quasi-experimental research using The Static Group Pretest – Posttest Design. The method of collecting data in this study is by using pretest and posttest sheets. The data analysis technique in this study used the t-test to measure and determine differences in thematic critical thinking abilities of class IV SD in the experimental group after receiving treatment. The results of the research data analysis using the t-test obtained the results of a sig (2-tailed) value of 0.000. Because the sig (2-tailed) value < 0.005, H0 is rejected and Ha is accepted. From the results of this study it can be concluded that the application of the Numbered Head Together learning model is more effective than the Problem Based Learning model in improving the critical thinking skills of fourth grade elementary school students in thematic learning in the Musuk Boyolali Integrity Group.