Dukungan Sosial dan Depresi pada Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Semarang

Abstract

Narapidana yang menjalani kehidupan di lapas seringkali mengalami depresi. Salah satu faktor yang memengaruhi depresi adalah dukungan sosial. Tujuan dari penelitian kuantitatif korelasional ini adalah untuk mengetahui hubungan dukungan sosial terhadap depresi pada narapidana. Partisipan dalam penelitian ini sebanyak 101 narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Semarang dengan usia 18-60 tahun ke atas dan yang sudah maupun belum menikah. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling dan instrumen dalam penelitian ini berupa skala dukungan sosial MSPSS dan skala depresi BDI-II. Analisis data menggunakan Spearman Rho. Hasil penelitian ini menunjukkan nilai rxy sebesar -0.815 dan nilai signifikansi 0.000 (p<0.01) yang berarti ada hubungan negatif signifikan antara dukungan sosial dan depresi pada narapidana. Besar sumbangan efektif dukungan sosial terhadap depresi sebesar 66,4%.

Prisoners who live in prison often experience depression. One of the factors that influences depression is social support. The aim of this quantitative correlational research is to determine the relationship between social support and depression in prisoners. Participants in this research were 101 inmates at the Semarang Class I Correctional Institution aged 18-60 years and over and who were or were not married. Sampling used accidental sampling technique and the instruments in this research were the MSPSS social support scale and the BDI-II depression scale. Data analysis using Spearman Rho. The results of this study show an rxy value of -0.815 and a significance value of 0.000 (p<0.01), which means there is a significant negative relationship between social support and depression in prisoners. The effective contribution of social support to depression was 66.4%.