Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.uksw.edu//handle/123456789/32006
Title: | Pembatalan Hibah Karena Mengurangi Legitieme Portie Ahli Waris Lain (Kajian Putusan Nomor 625/Pdt.G/2015/Pn Jkt.Sel Dan Putusan Nomor 606/Pdt.G/2019/Pn Jkt.Utr) |
Authors: | Wijaya, Indra |
Keywords: | Hibah;Pembatalan Hibah;Legitieme Portie |
Issue Date: | 13-Dec-2023 |
Abstract: | Dalam Putusan Nomor 625/PDT.G/2015/PN JKT.SEL dan Putusan Nomor 606/PDT.G/2019/PN JKT.UTR hibah dari orangtua tergugat penerima hibah atas tuntutan penggugat anak selain penerima hibah dibatalkan oleh hakim oleh karena hibah tersebut telah mengurangi bagian mutlak atau legitieme portie ahli waris lain.Hibah adalah pemberian suatu harta atau benda seseorang kepada pihak lain secara sukarela dan tidak dapat ditarik kembali. Dalam konteks hukum waris, hibah dapat menjadi sumber permasalahan ketika pembagiannya melanggar hak legitieme portie ahli waris yang telah diatur dalam undang-undang. Legitieme portie adalah bagian warisan yang ditentukan oleh undang-undang yang harus diberikan kepada ahli waris tertentu dalam garis keturunan. Dalam beberapa kasus, hibah dapat mengurangi legitieme portie yang seharusnya diterima oleh ahli waris tertentu, terutama jika pihak yang menerima hibah mendapat bagian yang lebih besar dari harta warisan daripada yang ditentukan oleh undang-undang. Ini dapat mengarah pada permasalahan hukum antara ahli waris yang merasa hak mewarisi mereka telah berkurang dan pihak yang menerima hibah. permasalahan semacam ini seringkali harus diselesaikan melalui sistem peradilan untuk menentukan apakah hibah tersebut sah atau melanggar hak legitieme portie ahli waris. Penafsiran dan implementasi mengenai hukum hibah dan legitieme portie dapat berbeda-beda di berbagai yurisdiksi, dan kasus-kasus ini memerlukan perhatian khusus dalam hukum perdata. Oleh karena itu, penting bagi individu yang berencana untuk memberikan atau menerima hibah untuk memahami implikasi hukumnya dan, jika perlu, berkonsultasi dengan ahli hukum untuk memastikan kepatuhan dengan hukum dan hak legitieme portie ahli waris. |
URI: | https://repository.uksw.edu//handle/123456789/32006 |
Appears in Collections: | T1 - Law |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
T1_312019215_JUDUL.pdf | 1.06 MB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_312019215_BAB I.pdf | 462.9 kB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_312019215_BAB II.pdf | 615.73 kB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_312019215_BAB III.pdf | 512.89 kB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_312019215_BAB IV.pdf | 339.73 kB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_312019215_DAFTAR PUSTAKA.pdf | 686.01 kB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_312019215_PERNYATAAN PENYERAHAN LESENSI NONEKSKLUSIF DAN PILIHAN EMBARGO TUGAS AKHIR.pdf Restricted Access | 305.88 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.