Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.uksw.edu//handle/123456789/32070
Title: | Analisis Hukum Terhadap Putusan Nomor 228/Pid.B/2013/PN-JTH jo. Nomor 1759 K/PID.SUS/2014 Yang Menjatuhkan Pidana Terhadap Anak Di Bawah Umur Ditinjau Dari Perspektif Perlindungan Anak |
Authors: | Monangin, Okxilia Clara |
Keywords: | Anak;Perlindungan Anak;Pidana |
Issue Date: | 11-Dec-2023 |
Abstract: | Penelitian ini hendak membahas tentang apakah pertimbangan hakim dalam menjatuhkan pidana terhadap anak berhadapan dengan hukum telah mempertimbangkan prinsip-prinsip perlindungan anak. Dalam menjatuhkan pidana terhadap anak yang berhadapan dengan hukum terdapat beberapa faktor yang menjadi prioritas dalam menjatuhkan hukuman, berbeda dengan pemidanaan terhadap orang dewasa. Hak-hak dan kepentingan terbaik bagi anak harus terpenuhi. Yang menjadi latar belakang penulisan ini sebagaimana dimaksud dalam Putusan Pengadilan Negeri Jantho Nomor 228/Pid.B/2013/PN-JTH jo. Nomor 1759 K/PID.SUS/2014. Jenis Penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah penelitian hukum yuridis normatif yaitu peraturan perundang-undangan, dan keputusan-keputusan pengadilan sebagai bahan hukum primer, yang didukung pula dengan buku-buku, jurnal-jurnal hukum, pendapat para ahli, dan teori hukum sebagai bahan hukum sekundernya. Pendekatan yang digunakan dalam penulisan proposal skripsi ini adalah pendekatan Peraturan Perundang-undangan (Statute Approach), Pendekatan Kasus (Case Approach), dan Pendekatan Konseptual (Conceptual Approach). Teknik pengumpulan bahan hukum dalam penulisan ini adalah studi kepustakaan (studi dokumen). Asas pemidanaan yang dijatuhkan terhadap anak yang berkonflik dengan hukum dalam putusan di atas tidak berpedoman kepada asas kepentingan terbaik bagi anak. Penjatuhan pidana penjara dalam putusan tersebut lebih berorientasi pada pemidanaan yang bersifat pembalasan (teori absolut) karena durasi pidana penjara yang dijatuhkan begitu lama dan tidak mempertimbangkan alternatif yang lain. Hukuman penjara yang dijatuhi terhadap anak merupakan salah satu bentuk perampasan kemerdekaan dan hak-hak anak, yang mana tidak sejalan dengan prinsip-prinsip perlindungan anak. |
URI: | https://repository.uksw.edu//handle/123456789/32070 |
Appears in Collections: | T1 - Law |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
T1_312018181_Judul.pdf | 1.22 MB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_312018181_Bab I.pdf Until 9999-01-01 | 605.73 kB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_312018181_Bab II.pdf Until 9999-01-01 | 784.74 kB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_312018181_Bab III.pdf Until 9999-01-01 | 718.86 kB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_312018181_Bab IV.pdf Until 9999-01-01 | 291.53 kB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_312018181_Daftar Pustaka.pdf | 408.96 kB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_312018181_Formulir Pernyataan Persetujuan Penyerahan Lisensi Tugas Akhir dan Pilihan Embargo.pdf Restricted Access | 1.09 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.