Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.uksw.edu//handle/123456789/32291
Title: Luba Laya Makanan Tradisional Pada Tradisi Pernikahan Adat Suku Dayak Lundayeh
Authors: Kefin, Jurry
Keywords: Luba Laya;Tradisi Pernikahan Adat;Dayak Lundayeh;Traditional Wedding Traditions
Issue Date: 11-Dec-2023
Abstract: Indonesia merupakan negara yang mempunyai banyak keunikan dan keanekaragaman budaya. Hal ini menjadikan Indonesia memiliki daya tarik tersendiri di mata dunia, khususnya bagi wisatawan mancanegara yang datang berkunjung ke indonesia. Sebagai warga Indonesia harusnya bangga terhadap keunikan dan keanekaragaman ini. Salah satu keanekaragaman budaya Indonesia adalah jenis makanan. Perkembangan budaya modern saat ini, seiring dengan pesatnya perkembangan zaman, sangat memberikan berbagaipengaruh terhadap perkembangan dan penerimaan makanan tradisional oleh masyarakat menjadi pembauran budaya suku dan bangsa . Membaiknyakeadaan ekonomi meningkatkan variasi penyajian makanan, selain makanantradisional di meja keluarga, khususnya pada adat suku Dayak Lundayeh yangmengakibatkan berkurangnya peran beberapa makanan tradisional yang mengarah pada proses kepunahan.Oleh sebab itu, maka beberapa makanan khas adat Dayak Lundayeh yang masih dipertahankan hingga saat ini adalah “Luba Laya” atau dalam bahasa Indonesianya adalah nasi lembek yang dikemas atau dibungkus dalam daun. Awalnya makanan ini merupakan bekal orang-orang pedalaman Dayak Lundayeh dalam perjalanan saat bepergian. Makanan ini juga sebagai pengikat tali persaudaraaketika orang-orang kumpul bersama saat menjamu orang lain, terutama dalam acara adat pernikahan
Indonesia is a country that has a lot of uniqueness and cultural diversity. This makes Indonesia has its own charm in the eyes of the world, especially for foreign tourists who come to visit Indonesia. As Indonesian citizens, we should be proud of this uniqueness and diversity. One of Indonesia's cultural diversity is the type of food. The current development of modern culture, along with the rapid development of the times, has greatly influenced the development and acceptance of traditional food by the community to become an amalgamation of ethnic and national cultures. Improved economic conditions have increased the variety of food served, in addition to traditional food at the family table, especially in the Dayak Lundayeh tribal customs which has resulted in a reduced role for some traditional foods which has led to the extinction process. Luba Laya” or in the Indonesian language is soft rice packaged or wrapped in leaves. Initially this food was a provision for the Dayak Lundayeh inland people when traveling. This food is also a bond of brotherhood when people get together when entertaining others, especially in traditional weddings.
URI: https://repository.uksw.edu//handle/123456789/32291
Appears in Collections:T1 - History Education



Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.