Hubungan Antara Konsep Diri Dengan Kecemasan Sosial Pasca Pandemi Pada Mahasiswa Psikologi Universitas Kristen Satya Wacana

Abstract

Pada saat pasca pandemi saat ini kegiatan belajar mengajar dan kegiatan lain sudah kembali dilakukan secara luring. Pada saat pandemi semua aktifitas dilakukan secara daring melalui platform email, zoom, googlemeet ataupun platform lainnya yang memungkinkan untuk berkomunikasi jarak jauh. Perubahan tersebut berbanding terbalik pada saat pasca pandemi yang langsung dihadapkan secara luring atau tatap muka tanpa dibatasi oleh jarak, ruang, dan waktu. Banyak perubahan yang terjadi saat pasca pandemi dimana kegiatan dilakukan secara luring salah satunya interaksi sosial. Tujuan penelitian ini adalah menguji hubungan antara konsep diri dengan kecemasan sosial pada mahasiswa psikologi UKSW pasca pandemi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pengambilan data sampel dilakukan dengan menggunakan skala ukur konsep diri dan skala ukur kecemasan sosial. Sampel penelitian ini adalah mahasiswa aktif psikologi UKSW Angkatan 2020, 2021, 2022 yang belum pernah berkuliah secara luring sebelum pandemic sejumlah 260 orang. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah accidental sampling. Pengujian hipotesis menggunakan teknik analisis korelasi spearman Rho. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada hubungan yang negatif antara konsep diri dengan kecemasan sosial. Hasil nilai koefisien korelasi (r) yang diperoleh sebesar -0,351 dengan taraf nilai signifikansi sebesar 0,000 (p<0,05), maka hipotesis dalam penelitian ini diterima. Adanya hubungan yang negatif antara konsep diri dengan kecemasan sosial pada pada mahasiswa psikologi UKSW pasca pandemi.

After the pandemic, teaching and learning activities and other activities have returned to offline. During the pandemic, all activities are carried out online through email, zoom, googlemeet or other platforms that allow for remote communication. This change is inversely proportional to the post-pandemic period which is directly faced offline or face-to-face without being limited by distance, space, and time. Many changes have occurred during the post pandemic where activities are carried out offline, one of which is social interaction.. The aim of this research was to examine the correlation between self-concept and social anxiety in post-pandemic UKSW psychology students. This research used a quantitative approach. Sample data collection was carried out using a self-concept measurement scale and a social anxiety measurement scale. The sample of this research is 260 active psychology students of UKSW Class of 2020, 2021, 2022 who have never studied offline before the pandemic. The sampling technique used in this research was accidental sampling. Hypothesis testing using the spearman Rho correlation analysis technique. The results of this study show that there is a negative correlation between self-concept and social anxiety. The result of the correlation coefficient (r) value obtained is -0.351 with a significance value level of 0.000 (p < 0.05), then the hypothesis in this study is accepted. There is a negative relationship between self-concept and social anxiety in post pandemic UKSW psychology students