Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.uksw.edu//handle/123456789/34314
Title: | Hubungan Riwayat Praktik Pemberian ASI DAN MPASI Dengan Status Gizi Pada Anak Usia 24-59 Bulan |
Other Titles: | THE RELATIONSHIP BETWEEN BREASTFEEDING AND COMPLEMENTARY FEEDING PRACTICES AND NUTRITIONAL STATUS IN CHILDREN AGED 24-59 MONTHS |
Authors: | Melina, Viorella Audry |
Keywords: | Balita;Inisiasi Menyusu Dini;Pola Asuh;Stunting;Toddlers;Early Breastfeeding Initiation;Parenting;Stunting |
Issue Date: | 11-Jul-2024 |
Abstract: | Stunting merupakan masalah gizi yang terjadi pada 1000 hari pertama kehidupan dan sedang menjadi prioritas penanganan di Indonesia. Stunting dikaitkan dengan gangguan tumbuh kembang yang bersifat irreversible. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis hubungan praktik menyusui dengan kejadian stunting terutama di daerah Kabupaten Temanggung sebagai Kabupaten nomor 2 tertinggi di Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional. Penelitian berlokasi di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Subjek penelitian yang dipilih dengan menggunakan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Sampel dihitung dengan menggunakan rumus sample size sehingga didapatkan jumlah yaitu 55 sampel, diberikan dropout sebesar 10% sehingga jumlah sampel yaitu 61 sampel. Instrumen penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah menggunakan kuesioner. Status gizi yang dikategorikan berdasarkan z-score adalah severely stunted, stunted, dan normal. Data analisis dasar yang terkumpul dapat berupa editing, coding, entri data, tabulating, dan cleaning. Penelitian ini dianalisis dengan menggunakan uji Spearman. Hasil penelitian 61 jumlah balita, terdapat 17 balita yang memiliki status gizi stunting. Terdapat sebanyak 16,4% balita tidak melakukan IMD, dan sebanyak 23% balita tidak mendapatkan ASI hingga 2 tahun. Kesimpulan dari peneltian ini adalah peneliti tidak terdapat hubungan antara praktik pemberian ASI dan MP-ASI dengan status gizi. Stunting is a nutritional problem that occurs in the first 1000 days of life and is being prioritized in Indonesia. Stunting is associated with irreversible growth and development disorders. The purpose of this study was to analyze the relationship between breastfeeding practices and the incidence of stunting, especially in Temanggung District as the second highest district in Central Java. This study used a cross sectional method. The study was located in Temanggung District, Central Java. The research subjects were selected using purposive sampling technique. The sample was calculated using the sample size formula so that the number obtained was 55 samples, given a dropout of 10% so that the total sample was 61 samples. The research instrument used in this study was a questionnaire. Nutritional status categorized based on z-score is severely stunted, stunted, and normal. Basic analysis of the collected data can be in the form of editing, coding, data entry, tabulating, and cleaning. This study was analyzed using the Spearman test. The results of the study 61 number of toddlers, there are 17 toddlers who have stunted nutritional status. There were 16.4% of toddlers who did not do IMD, and as many as 23% of toddlers did not get breast milk for up to 2 years. The conclusion of this research is that there is no relationship between breastfeeding and complementary feeding practices and nutritional status. |
URI: | https://repository.uksw.edu//handle/123456789/34314 |
Appears in Collections: | T1 - Nutrition Science |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
T1_472020043_Judul.pdf | 779.34 kB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_472020043_Isi.pdf Until 9999-01-01 | 446.7 kB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_472020043_Daftar Pustaka.pdf | 281.75 kB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_472020043_Lampiran.pdf Until 9999-01-01 | 1.74 MB | Adobe PDF | View/Open | |
T1_472020043_Formulir Pernyataan Persetujuan Penyerahan Lisensi dan Pilihan Embargo.pdf Restricted Access | 846.28 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.