Pertimbangan Hakim Dalam Memutus Perkara Tindak Pidana Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)

Abstract

Kekerasan dalam rumah tangga merupakan masalah klasik dalam dunia hukum. Walaupun payung hukum untuk melindungi korban dari kekerasan rumah tangga ini sudah ada yaitu UU No. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam rumah tangga akan tetapi hal ini belum cukup untuk mengantisipasi kekerasan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dasar pertimbangan majelis hakim dalam menjatuhkan putusan terhadap tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga. Penelitian ini merupakan penelitian yuridis normatif. Temuan yang ada dalam hal ini merupakan putusan hakim yang berkekuatan hukum tetap dianalisis untuk menjawab rumusan masalah. Putusan yang dikaji adalah Putusan Perkara Nomor: 134/Pid.Sus/2022/PN Pms. Hasil dari penelitian yang dilakukan oleh penulis dapat ditarik kesimpulan bahwa Penjatuhan pidana didasarkan atas terpenuhinya unsur pertanggungjawaban pidana. Dalam putusan ini hakim menjatuhkan pidana yang relatif ringan