Pertimbangan Hakim Dalam Putusan Tindak Pidana Pasal 114 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Nrakotika (Studi Putusan Nomor 236/Pid.Sus/2022/PN.SMG Dan Putusan Nomor 205/Pid.Sus/2023/PN.SMG)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan, menggambarkan, dan menganalisis disparitas pidana dalam Putusan hakim nomor 236/Pid.Sus/2022/PN.SMG dan Putusan No. 205/Pid.Sus/2023/PN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini pendekatan hukum normatif. Penelitian ini adalah penelitian yuridis normatif sengan menggunakan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan kasus, bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Bahan hukum diperoleh dari penelitian kepustakaan dengan metode dokumentasi dan alat pengumpulan bahan berupa studi dokumen. Bahan hukum dianalisis dengan metode interpretasi. Data yang diambil untuk penelitian ini merupakan putusan pengadilan Undang – Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Putusan Hakim Nomor 236/Pid.Sus/2022/PN.SMG dan Putusan Nomor 205/Pid.Sus/2023/PN. Hasil yang diperoleh dari kedua Putusan Nomor 205/Pid.Sus/2023/PN.SMG dan Putusan Nomor 236/Pid.Sus/2022/PN.SMG memuat Disparitas, yang disebabkan oleh beberapa faktor yaitu kebebesan hakim, hakim mengkaji faktor memberatkan dan meringankan ,Hakim tidak melihat bobot barang bukti , dan hakim tidak ada pedoman pemidanaan memutus narkotika berdasar barang bukti.