Peran Liturgi Ibadah Expressive dalam Pembentukan Spiritulitas Jemaat di GKI Gejayan Yogyakarta

Abstract

Liturgi pada dasarnya merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam ibadah, liturgi disusun berdasarkan kebutuhan dan kerinduan jemaat untuk dapat berjumpa dengan Allah secara pribadi. Untuk itu, disusun nya sebuah liturgi selalu mempertimbangkan dimensi spiritual, dengan tujuan untuk membangun kehidupan rohani dan mendekatkan diri kepada Tuhan. Dalam sebuah model ibadah di GKI Gejayan Yogyakarta sebuah liturgi disusun secara dinamis dengan tujuan untuk memfasilitasi anak-anak muda dalam beribadah, ibadah ini dinamakan ibadah expressive. Penulis dalam hal ini hendak meneliti sejauh mana liturgi ibadah expressive ini berperan dalam kehidupan spiritualitas jemaat khususnya anak-anak muda yang ada di GKI Gejayan Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode ini digunakan untuk mendeskripsikan peran liturgi ibadah expressive dalam pembentukan spiritualitas jemaat di GKI Gejayan Yogyakarta. Dari hasil analisis ibadah Expressive GKI Gejayan pada kenyataanya mampu berperan (berpengaruh) dalam pembentukan spiritualitas jemaat khususnya para anak muda. Terbukti liturgi Praise and Worship mampu menjadi magnet bagi anak-anak muda untuk datang mengikuti ibadah, “berjumpa” dengan Tuhan lewat Roh Kudus sehingga terbentuk spiritualitas dalam diri mereka.