Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.uksw.edu//handle/123456789/36532
Title: Kriminalisasi Gratifikasi Tidak Langsung sebagai Upaya Penanggulangan Tindak Pidana Korupsi
Authors: Saragih, Rachel Angeline
Keywords: Korupsi;Gratifikasi Tidak Langsung;Penyelenggara Negara;Pegawai Negeri;Kriminalisasi
Issue Date: 5-Mar-2025
Abstract: Tulisan ini bertujuan menguraikan kelemahan Pasal 12 B dan Pasal 12 C Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Tipikor). Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan perundang-undangan (statute approach) dan pendekatan konseptual (conceptual approach). Gratifikasi dalam kedua pasal tersebut masih mempunyai kelemahan karena yang menjadi adressat terbatas pada penerimaan langsung pada pegawai negeri atau penyelenggara negara tersebut yang dapat berpengaruh atau berlawanan dengan jabatannya, sedangkan perbuatan gratifikasi dapat diberikan secara tidak langsung melalui keluarga seperti suami/istri/anak/menantu/orang tua. Hasil penelitian adalah perlu dikriminalisasi delik gratifikasi tidak langsung. Oleh karena itu, delik ini perlu melakukan revisi untuk memasukkan gratifikasi dapat dilakukan atau diterima oleh keluarga atau kerabat pegawai negeri atau penyelenggara negara.
URI: https://repository.uksw.edu//handle/123456789/36532
Appears in Collections:T1 - Law

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
T1_312021008_Judul.pdf3.02 MBAdobe PDFView/Open
T1_312021008_Isi.pdf
  Until 9999-01-01
594.03 kBAdobe PDFView/Open
T1_312021008_Daftar Pustaka.pdf357.64 kBAdobe PDFView/Open
T1_312021008_Formulir Pernyataan Persetujuan Penyerahan Lisensi dan Pilihan Embargo.pdf
  Until 9999-01-01
1.18 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.